Di era digital ini, X menjadi salah satu platform terpenting bagi penulis AU dan para pembaca fiksi AU (Alternate Universe). Pemerintah Indonesia baru-baru ini memblokir aplikasi X karena alasan tertentu.
Pemblokiran ini berdampak pada penulis yang menulis karya dan mengunggah kreativitasnya untuk membuat konten yang diinginkan penggemar mereka.
Alternate universe atau yang sering disebut AU merupakan sebuah cerita fiksi dimana cerita atau dunia yang diceritakan berbeda dengan dunia atau alur utama yang ada. Dalam konteks ini, “alternate” berarti alternatif atau pengganti dari yang sudah ada.
Penggemar sering kali menggunakan AU untuk mengeksplorasi jenis cerita yang mereka sukai dan mendapatkan pemahaman lebih dalam tentang karakter atau dunia yang diceritakan. Penulis dan produser konten juga dapat memanfaatkannya untuk menyajikan perspektif baru atau cerita alternatif yang menarik.
Salah satu akibat pemblokiran platform X adalah penurunan pendapatan bagi pembuat AU. Platform ini sering kali menjadi platform utama tempat penulis mempublikasikan karyanya dan membangun basis penggemar.
Ketika penulis kehilangan akses ke platform ini, mereka juga kehilangan kemampuan untuk menjual karya mereka kepada pembaca, sehingga mengakibatkan penurunan pendapatan yang signifikan.Banyak penulis AU menggunakan platform X untuk membangun dan memelihara komunitas pembacanya. Memblokir platform ini mengakibatkan pembaca beralih ke platform lain yang mungkin tidak sepopuler atau tidak sesuai dengan preferensi penulis dan pembaca AU. Hal ini dapat mengurangi visibilitas karya mereka dan menyulitkan mereka untuk melibatkan kembali pembaca setia yang sudah ada dan memerlukan waktu untuk membangun kembali basis penggemar dan reputasi mereka.
Beralih ke platform baru bukanlah proses yang murah dan mudah.
Penulis kadang sering mengeluarkan biaya tambahan untuk mempromosikan karya mereka di platform baru dan memenangkan kembali hati para pembaca yang hilang. Ini termasuk biaya iklan, pembuatan konten iklan, dan waktu yang diperlukan untuk meningkatkan jumlah pembaca. Kehilangan platform penerbitan karya berdampak besar bagi penulis.
Akibat hilangnya platform penerbitan, banyak penulis yang rasa kehilangan semangat untuk menulis karena tidak ada jaminan karya yang mereka ciptakan akan sampai ke pembaca seperti dulu. Walaupun beralih pada platform lain membutuhkan waktu dan biaya yang banyak tetapi itu upaya agar tidak terputusnya pendapatan bagi penulis AU dan agar tidak hanya bergantung pada satu platform.
