Data yang digunakan merupakan data Angka Kelahiran Pada Perempuan Umur 15-19 Tahun per Provinsi pada tahun 2012, disertai dengan informasi mengenai faktor-faktor yang akan dianalisis. Variabel respons angka kelahiran pada perempuan umur 15-19 tahun merupakan variabel diskrit. Kelahiran pada perempuan umur 15-19 tahun merupakan kejadian yang tidak sering terjadi. Analisis regresi linear tidak sesuai untuk variabel respons yang demikian. Oleh karena itu, digunakan model regresi Poisson dalam memodelkannya.
Metedology
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode survei. Data yang digunakan berasal dari Badan Pusat Statistik (BPS) dan dianalisis menggunakan rumus General Fertility Rate (GFR). Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui bagaimana program insentif kelahiran mempengaruhi fertilitas dan kesejahteraan masyarakat Indonesia.
Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
Fertilitas: diukur menggunakan GFR
Kesejahteraan: diukur menggunakan indikator kesejahteraan masyarakat seperti tingkat pendapatan, tingkat pendidikan, dan tingkat kesehatanOperasionalisasi variabel fertilitas dilakukan dengan menggunakan data GFR yang diperoleh dari BPS. Operasionalisasi variabel kesejahteraan dilakukan dengan menggunakan data indikator kesejahteraan masyarakat yang diperoleh dari BPS.
Analisis data dilakukan dengan menggunakan analisis regresi linear berganda untuk mengetahui hubungan antara program insentif kelahiran dengan fertilitas dan kesejahteraan masyarakat. Data dianalisis menggunakan software statistik SPSS.
Usia Penduduk wanita Jumlah kelahiran ASFR *1000