KUPASONLINE.COM - Semangat gotong royong kembali terlihat di tubuh wartawan yang bertugas di Payakumbuh-Limapuluh Kota Sumatera Barat yang terhimpun di Balai Wartawan (BW), sangat heppy saat puluhan wartawan berkumpul untuk membersihkan lingkungan sekitar sekretariat BW, Sabtu 12 April 2025.
Kegiatan gotong royong yang digelar, insan pers itu, diinisiasi oleh wartawan gaek Doddy Sastra, sebagai bentuk kepedulian terhadap kebersihan lingkungan dan membangun rasa kebersamaan antar wartawan dari berbagai media cetak, online dan elektronik.
Kehadiran wartawan dari berbagai lapisan usia menunjukkan semangat dan antusiasme yang tinggi. Kegiatan ini memang tidak dihadiri oleh petinggi dan pejabat daerah ini, namun ada-ada saja yang datang, sebagai penyemangat gotong royong untuk berpartisipasi tanpa menyebutkan nama mengantarkan, air mineral, snack dan nasi bungkus.
Disuasana gotong royong itu, terlihat salah seorang wartawan bernama Benpi sibuk menjemput air mineral dan nasi bungkus untuk disantap siang harinya. Suasana cerah dan penuh ceria itu, terpantau dengan jelas, berkeliling dan saling bergotong royong membersihkan ruangan dan halaman rumah wartawan. Kegiatan ini diakhiri dengan makan bersama penuh gurau.
Usai makan siang, seraya menghisap sebatang rokok dan meneguk segelas kopi, wartawan senior Doddy Sastra kepada media ini menyebutkan, budaya gotong-royong harus kita maknai bukan hanya sebagai slogan, sebatas kata-kata, atau bahkan jargon.
"Oleh karena itu, gotong-royong harus kita aktualisasikan, kita laksanakan dalam kehidupan sehari-hari dalam bekerja sehari-hari. Gotong-royong harus kita wujudkan dalam sebuah tindakan yang nyata,"ujarnya.Ditambahkan Rahmat Sitepu, memang tidak mudah untuk menjalankan semangat gotong-royong di tengah-tengah kecenderungan perikehidupan sekarang yang makin individualistis, yang cenderung kompetitif, dan masih banyak dari kita yang lebih menyukai bekerja sendiri-sendiri dibandingkan bekerja bersama-sama.
"Gotong royong membersihkan rumah wartawan ini merupakan contoh nyata, bagaimana semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap kebersihan. Tradisi ini patut dilestarikan dan ditanamkan kepada seluruh wartawan, khususnya wartawan Payakumbuh-Limapuluh Kota, tujuannya agar mereka dapat tumbuh menjadi pribadi yang peduli dan bergotong royong,"ulas Rahmat. (nura)
Baca berita terkait Kota Payakumbuh lainnya di Google News
Editor : Wanda Nurma Saputri
