Wako Payakumbuh Zulmaeta Terima Kunjungan Direktur Advokasi Deputi Pencegahan BNN RI

×

Wako Payakumbuh Zulmaeta Terima Kunjungan Direktur Advokasi Deputi Pencegahan BNN RI

Bagikan berita
Wako Payakumbuh Zulmaeta terima kunjungan Direktur Advokasi Deputi Pencegahan BNN RI, bertempat di ruang kerjanya, Kamis 10 April 2025.
Wako Payakumbuh Zulmaeta terima kunjungan Direktur Advokasi Deputi Pencegahan BNN RI, bertempat di ruang kerjanya, Kamis 10 April 2025.

KUPASONLINE.COM -Bertempat di ruang kerjanya, Kamis 10 April 2025. Walikota Payakumbuh, Zulmaeta, menerima kunjungan Direktur Advokasi Deputi Pencegahan Badan Narkotika Nasional (BNN) RI, Brigjen Pol. Drs. Jafriedi, M.M. Kunjungan itu, bertujuan memperkuat sinergi antara pemerintah daerah dan BNN dalam upaya pencegahan serta penanggulangan penyalahgunaan narkotika di kota Payakumbuh.

Dalam pertemuan tersebut, dibahas sejumlah strategi pencegahan penyalahgunaan narkoba, di antaranya melalui sosialisasi kepada masyarakat, pelibatan pemuda dan lembaga pendidikan, serta penguatan peran satuan tugas (satgas) anti-narkoba di tingkat kelurahan.

Walikota Zulmaeta menyampaikan apresiasi atas perhatian dan dukungan BNN RI terhadap program-program pencegahan narkoba di daerah.

“Kami menyambut baik kolaborasi ini. Ini adalah upaya bersama untuk melindungi generasi muda dan masyarakat dari ancaman narkotika,” ujar walikota.

Sementara itu, Brigjen Pol. Drs. Jafriedi menegaskan pentingnya peran aktif pemerintah daerah dalam memperluas edukasi bahaya narkoba kepada masyarakat.

“Dukungan dari pemerintah daerah sangat vital, khususnya dalam memperkuat advokasi dan pencegahan di tingkat komunitas,” ujarnya.

Pertemuan turut dihadiri oleh Plt. Asisten II Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Kepala Kantor Kesbangpol, serta Kepala BPBD kota Payakumbuh.

Di akhir pertemuan, kedua pihak sepakat untuk meningkatkan koordinasi dan kerja sama lintas sektor guna menekan peredaran serta penyalahgunaan narkoba di Kota Payakumbuh. (nura)

Editor : Sri Agustini
Bagikan

Berita Terkait
Terkini