KUPASONLINE.COM -Bertempat di halaman kantor Balaikota Payakumbuh, Selasa 8 April 2025, Pemko Payakumbuh menggelar apel bersama yang dipimpin langsung oleh walikota Zulmaeta. Sebanyak 1.113 aparatur sipil negara (ASN) hadir dalam apel tersebut, kecuali ASN yang bertugas di unit pelayanan publik.
Dalam arahannya, Zulmaeta menyampaikan ucapan selamat Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah dan mengajak seluruh ASN untuk menjadikan momen Idulfitri sebagai awal untuk memperbaiki diri dan meningkatkan kinerja sebagai abdi negara.
“Kami atas nama pimpinan daerah dan keluarga mengucapkan Selamat Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah, mohon maaf lahir dan batin. Semoga momen ini menjadi titik balik untuk kita semua menjadi pribadi yang lebih baik, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam menjalankan tugas sebagai ASN,” kata wako Zulmaeta.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh petugas yang tetap bekerja selama masa libur nasional dan cuti bersama, mulai dari tenaga kesehatan, petugas kebersihan, pemadam kebakaran, Satpol PP, Dinas Perhubungan, Media Center Kota Payakumbuh hingga camat dan lurah.
“Terima kasih kepada seluruh ASN yang menjaga situasi tetap aman dan kondusif selama libur lebaran. Ini menjadi bukti bahwa pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan,” ucapnya.
Lebih lanjut, Zulmaeta menekankan pentingnya menjadikan masukan dari para perantau sebagai bahan evaluasi untuk membenahi berbagai sektor, termasuk sarana prasarana dan fasilitas publik.
“Kita mendengar berbagai masukan dari perantau yang pulang kampung, ini harus menjadi bahan introspeksi dan evaluasi. Apa yang sudah baik kita pertahankan, dan apa yang kurang harus segera dibenahi,” tegasnya.Ia juga mengingatkan, seluruh kepala perangkat daerah untuk segera melakukan evaluasi kinerja triwulan pertama dan menyusun rencana kerja untuk triwulan kedua tahun 2025.
“Ini sudah masuk triwulan kedua. Saatnya kita kembali bekerja dan menuntaskan apa yang menjadi target kerja kita. Jangan sampai waktu berlalu tanpa hasil yang signifikan,”ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Zulmaeta menegaskan bahwa evaluasi 100 hari kerja walikota dan wakil walikota tidak hanya menilai kinerja pimpinan daerah, tetapi juga mencerminkan kinerja seluruh organisasi perangkat daerah (OPD).
Editor : Sri Agustini
