KUPASONLINE.COM — Dalam upaya memperkuat kolaborasi antara pemerintah daerah dan institusi TNI, Bupati Barito Selatan (Barsel) H. Eddy Raya Samsuri bersama Wakil Bupati Khristanto Yudha melakukan kunjungan kerja ke Markas Kodim 1012 Buntok di Jalan Pelita Raya, Selasa (25/3/2025).
Kunjungan tersebut disambut langsung oleh Komandan Kodim (Dandim) 1012 Buntok, Letkol Inf. Langgeng Pujut Santoso, beserta jajaran perwira. Turut mendampingi Bupati dan Wabup, sejumlah pejabat dari lingkungan Pemerintah Kabupaten Barsel.
Dalam pertemuan tersebut, Bupati menegaskan pentingnya sinergitas antara pemerintah daerah dan TNI AD sebagai fondasi dalam menjaga keamanan wilayah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Kami sangat mengapresiasi kerja sama yang selama ini telah terjalin antara Pemkab Barsel dan Kodim 1012 Buntok. Semoga koordinasi yang erat ini bisa terus kita jaga demi pelayanan yang lebih baik kepada masyarakat," tutur Eddy Raya.
Ia juga mengungkapkan bahwa melalui informasi yang diperoleh dari Dandim, Barsel akan menerima tiga unit dapur umum untuk mendukung program makanan bergizi gratis yang rencananya digelar pada Juni atau Juli mendatang.
“Untuk itu saya minta Dinas Pertanian, Perikanan, dan instansi terkait lainnya mulai mempersiapkan kebutuhan bahan pangan, agar pelaksanaannya bisa optimal dan tepat sasaran,” tegasnya.Tak hanya itu, Eddy Raya juga menyinggung rencana peningkatan kerja sama yang melibatkan petani lokal, pelaku UMKM, dan para pengusaha daerah. Ia berharap sinergi ini mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
Sementara itu, proyek infrastruktur seperti pembangunan ruas Jalan Buntok–Talio dan Pendang–Buntok juga akan melibatkan program TNI Manunggal Masuk Desa (TMMD) guna mempercepat pembangunan desa tertinggal.
Dandim 1012 Buntok, Letkol Inf. Langgeng Pujut Santoso, menegaskan komitmen pihaknya untuk mendukung penuh visi misi Pemkab Barsel.
"Kami siap bersinergi dan terus meningkatkan kinerja guna mendukung seluruh program pemerintah daerah demi kesejahteraan masyarakat dan stabilitas wilayah," ujar Letkol Langgeng.
Editor : Wanda Nurma Saputri