KUPASONLINE.COM – Sebuah langkah maju dalam pelayanan kesehatan mental di Sumatera Barat kembali diwujudkan dengan diresmikannya gedung baru Panti Rehabilitasi Sosial Orang Dalam Gangguan Jiwa (ODGJ) Pelita Jiwa Insani pada Jumat (21/3/2025).
Peresmian ini turut dihadiri oleh Wakil Ketua DPRD Sumatera Barat, Evi Yandri Rajo Budiman, yang menyampaikan apresiasi atas bertambahnya fasilitas pelayanan sosial di Kota Padang. Gedung baru ini berlokasi di Jalan Lolo Kasik, Kelurahan Gunung Sarik, Kecamatan Kuranji.
Sebagai tanda peresmian, prasasti gedung ini ditandatangani oleh Kepala Dinas Sosial Sumbar, Syaifullah, yang mewakili Gubernur Sumatera Barat.
Dalam kesempatan tersebut, Evi Yandri menyatakan bahwa keberadaan panti rehabilitasi ini sangat penting dalam membantu penanganan ODGJ serta meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap kesehatan mental.
"Ini adalah bentuk nyata perhatian kita terhadap saudara-saudara kita yang membutuhkan penanganan khusus. Dengan adanya fasilitas ini, kita berharap Kota Padang bisa lebih peduli dan responsif terhadap kesehatan mental," ujarnya.
Ia juga menyoroti berbagai permasalahan sosial yang semakin marak di Kota Padang, seperti tawuran, balapan liar, dan penyalahgunaan narkoba. Menurutnya, perhatian terhadap kesehatan mental harus berjalan seiring dengan upaya pencegahan terhadap berbagai masalah sosial yang berdampak pada generasi muda."Kita ingin menciptakan lingkungan yang lebih sehat, baik dari sisi mental maupun sosial. Oleh karena itu, pembangunan fasilitas seperti ini harus terus kita dukung," tambahnya.
Evi Yandri juga menegaskan bahwa hadirnya panti rehabilitasi ini menjadi salah satu langkah nyata dalam mencapai target Zero Pasung di Sumatera Barat. Upaya ini bertujuan untuk menghapus praktik pemasungan terhadap penderita gangguan jiwa, yang masih ditemukan di beberapa daerah.
"Semoga fasilitas ini dapat dimanfaatkan dengan maksimal untuk memberikan layanan terbaik bagi mereka yang membutuhkan," katanya.
Turut hadir dalam peresmian ini Wakil Wali Kota Padang, Buya Maigus Nasir, serta sejumlah tokoh masyarakat dan pemangku kepentingan lainnya yang turut mendukung peningkatan layanan kesehatan mental di Sumatera Barat.
Editor : Wanda Nurma Saputri
