KUPASONLINE.COM - Desain tangga merupakan bagian dari perencanaan sirkulasi ruang secara vertikal, yaitu penghubung antara lantai satu dengan lantai berikutnya. Dalam merancang tangga, tidak hanya perpindahan manusia yang harus dipertimbangkan, tetapi juga perpindahan barang.
Desain tangga yang baik harus efisien, memiliki proporsi yang tepat, aman, dan nyaman saat digunakan.
Artinya, tangga tidak boleh membahayakan, tidak melelahkan, serta dapat meningkatkan nilai estetika pada ruang.
Berdasarkan fungsinya, terdapat beberapa jenis tangga, antara lain tangga utilitas atau pemeliharaan, tangga darurat, tangga privat untuk hunian, serta tangga untuk ruang publik.
Setiap tipe tangga memiliki ketentuan dan persyaratan masing-masing agar dapat digunakan secara optimal.
Pada artikel kali ini, kita akan membahas aspek-aspek yang perlu diperhatikan dalam mendesain tangga di dalam rumah.Aspek yang harus diperhatikan ketika Mendesain Tangga rumah
1. Posisi dan Arah Tangga
Penempatan posisi serta arah tangga perlu direncanakan sejak awal untuk menciptakan fungsi dan alur pergerakan yang baik di dalam rumah. Jika perencanaan awal kurang matang, pemindahan tangga di kemudian hari akan menjadi hal yang sulit.
Tangga harus ditempatkan pada lokasi yang sesuai dengan aktivitas, rutinitas, dan gaya hidup penghuni rumah. Tentukan titik awal dan akhir tangga, serta perhatikan ruang-ruang yang berdekatan dengannya.
Untuk rumah dengan luas yang cukup besar, hindari penempatan tangga terlalu jauh di bagian belakang rumah, karena akan mempersulit akses keluar-masuk. Jika frekuensi penggunaan tangga cukup tinggi, pertimbangkan untuk menambahkan tangga sekunder selain tangga utama.
Editor : Wanda Nurma Saputri
