
KUPASONLINE.COM - Seorang mahasiswa berinisial NWP (27) ditangkap oleh Tim Satresnarkoba Polres Pesisir Selatan pada Rabu dini hari (19/02/2025) di Kampung Gurun Panjang Kapuh, Nagari Kapuh, Kecamatan Koto XI Tarusan. NWP diduga menjadi pengedar narkoba jenis shabu di wilayah tersebut.
Penangkapan ini berawal dari informasi yang diberikan oleh masyarakat yang resah dengan aktivitas mencurigakan di sekitar tempat tinggal NWP. Berdasarkan informasi tersebut, Tim Opsnal Satresnarkoba Polres Pessel melakukan penyelidikan dan pembelian terselubung.
Saat dilakukan penggerebekan, NWP kedapatan membawa shabu yang akan dijualnya. Polisi kemudian melakukan penggeledahan di rumah NWP dan menemukan barang bukti berupa satu paket besar dan lima paket sedang narkotika jenis shabu, 11 bungkus plastik klip bening, dua buah sendok yang terbuat dari sedotan, sebuah timbangan digital, dan sebuah handphone.
"Tersangka mengakui bahwa barang bukti tersebut adalah miliknya dan berada dalam penguasaannya," kata Kasatresnarkoba Polres Pessel, AKP Hardi Yasmar, S.H.
NWP beserta barang bukti kemudian dibawa ke Mapolres Pesisir Selatan untuk dilakukan proses penyidikan lebih lanjut.
“Kasus ini menjadi pengingat akan bahaya narkoba yang tidak hanya menyasar kalangan tertentu, tetapi juga mahasiswa,” ucapnya.Pihak kepolisian mengimbau masyarakat untuk terus memberikan informasi terkait peredaran narkoba agar dapat diberantas demi keamanan dan kenyamanan bersama.
NWP terancam hukuman berat sesuai dengan Undang-Undang Narkotika karena memiliki dan mengedarkan narkoba jenis shabu.
Pihak kepolisian sangat mengapresiasi peran masyarakat dalam memberikan informasi terkait aktivitas mencurigakan yang mengarah pada peredaran narkoba.
“Kasus ini menjadi momentum untuk meningkatkan upaya pencegahan penyalahgunaan narkoba di kalangan mahasiswa dan masyarakat umum,” tutupnya. (Zan)
Editor : Wanda Nurma Saputri