KUPASONLINE.COM - Alibaba merupakan platform e-commerce berskala global yang telah berdiri sejak tahun 1999.
Seiring berkembangnya dunia digital, banyak orang kini mencari peluang usaha dengan keuntungan cepat dan instan. Namun, hal ini juga membuka celah bagi oknum tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan.
Seorang korban bernama Syafrinaldi membagikan pengalaman pribadinya terkait penipuan yang mengatasnamakan Alibaba.
Beberapa hari lalu, ia menemukan sebuah postingan di akun Facebook-nya yang menawarkan kesempatan menjadi seller di Alibaba.
Tanpa berpikir panjang, ia mengklik tautan yang diberikan dan langsung mendaftar sebagai seller.
Namun, setelah proses registrasi selesai, ia menyadari bahwa ini bukanlah aplikasi resmi Alibaba, melainkan hanya sebuah tautan website mencurigakan.Setelah terdaftar, ia diarahkan untuk bergabung dalam grup WhatsApp yang berisi 45 anggota, semuanya adalah seller abal-abal dari platform palsu tersebut.
Jam operasional toko online palsu ini berlangsung dari pukul 09.00 pagi hingga 21.00 malam setiap harinya.
Dalam operasionalnya, para seller diminta untuk melakukan transaksi dengan membayar harga gudang terlebih dahulu, dengan janji bahwa keuntungan akan diperoleh setelah konsumen berbelanja dan harga barang dinaikkan oleh sistem.
Pada awalnya, transaksi pertama hingga ketiga berjalan lancar, termasuk proses penarikan dana ke rekening yang telah didaftarkan.
Editor : Wanda Nurma Saputri