AWPI Beri Kritik Terhadap Mendes Yandri Susanto, Hengki: Fokus pada Pembenahan Internal!

×

AWPI Beri Kritik Terhadap Mendes Yandri Susanto, Hengki: Fokus pada Pembenahan Internal!

Bagikan berita
AWPI Beri Kritik Terhadap Mendes Yandri Susanto, Hengki: Fokus pada Pembenahan Internal!
AWPI Beri Kritik Terhadap Mendes Yandri Susanto, Hengki: Fokus pada Pembenahan Internal!

KUPASONLINE.COM - Ketua Umum DPP Asosiasi Wartawan Profesional Indonesia (AWPI), Hengki Ahmad Jazuli (HAJ), memberikan kritik terhadap Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Yandri Susanto. Hengki meminta agar Mendes lebih fokus pada tugasnya dalam mengelola desa dan daerah tertinggal, bukan justru mengeluarkan pernyataan yang bisa memicu kontroversi.

"Pak Menteri sebaiknya tidak terlalu banyak menyalahkan pihak lain. Fokuslah pada pembenahan internal. Perbaiki dan tingkatkan kualitas perangkat desa serta bangun sistem pengawasan yang lebih efektif," ujar Hengki saat di Bandarlampung, Senin (3/2/2025).

Kritik Hengki muncul setelah Yandri Susanto memberikan pernyataan dalam acara Sosialisasi PERMENDES PDT 2/2024 yang disiarkan melalui kanal YouTube Kementerian Desa pada Jumat (31/1/2025). Dalam acara tersebut, Mendes menuding adanya oknum wartawan dan LSM yang melakukan pemerasan terhadap kepala desa.

Hengki menilai pernyataan tersebut terlalu berlebihan dan terkesan sebagai upaya mencari kambing hitam atas masalah yang ada.

"Menteri baru kok langsung begitu?" tegas Hengki, mempertanyakan cara komunikasi yang digunakan oleh Yandri.

Meski demikian, Hengki tidak membantah perlunya tindakan terhadap wartawan atau oknum LSM yang terbukti melakukan pemerasan. Sebagai Ketua AWPI, ia mendukung penindakan terhadap praktik tidak etis tersebut.

"Jika ada yang terbukti melakukan pemerasan, tentu harus ditindak. Itu komitmen kita bersama," lanjutnya.

Namun, Hengki menegaskan bahwa masalah pemerasan ini bisa diminimalisir dengan adanya transparansi dan sistem yang lebih baik dalam pengelolaan Dana Desa.

"Jika aparat desa menjalankan tugas dengan benar dan tidak ada niat untuk memperkaya diri, maka tidak akan ada pihak yang datang untuk memeras," jelasnya.

Ia pun menyarankan agar Kemendes lebih fokus pada pembenahan kinerja dan sumber daya manusia (SDM) aparat desa, dengan melakukan pelatihan dan pengawasan yang lebih mendalam.

Editor : Wanda Nurma Saputri
Bagikan

Berita Terkait
Terkini
rosandisungai limauyasinBurhanuddinSekretariat DPRD kabupaten Dharmasraya Imam Mahfuri,S.E bersama  Ny.AyuKUD Makmur