KUPASONLINE.COM - Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar, menerima kunjungan dari perwakilan Institute for Global Environmental Strategies (IGES) Jepang, Mrs. Miho Hayashi dan Sudarmanto, di kediaman resmi Wali Kota Padang, pada Selasa (7/1/2025). Pertemuan ini juga dihadiri oleh perwakilan dari beberapa instansi, termasuk PT. PLN Indonesia Power PLTU Teluk Sirih, PT Pegadaian, Eco Tuah Sakato, serta praktisi lingkungan dari Universitas Andalas (Unand).
Dalam pertemuan tersebut, Andree Algamar mengungkapkan rasa terima kasih kepada IGES Jepang, Indonesia-Malaysia-Thailand Golden Triangle (IMT-GT), serta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang telah memilih Kota Padang sebagai tuan rumah untuk workshop pengelolaan sampah yang dijadwalkan pada 8 Januari 2025.
“Kami sangat menyambut baik kegiatan ini, yang bertujuan untuk berbagi pengalaman serta pengetahuan dalam pengelolaan sampah perkotaan secara berkelanjutan. Kegiatan ini merupakan bagian dari tindak lanjut komitmen kita dalam Sidang IMT-GT ke-5 pada 2022, yang sejalan dengan target nasional Zero Waste 2050,” ujar Andree Algamar didampingi Kepala DLH Fadelan Fitra Masta dan Kadisdikbud Yopi Krislova.
Andree Algamar berharap, workshop ini dapat menjadi ajang berbagi praktik terbaik yang menghasilkan inovasi baru dalam pengelolaan sampah, yang nantinya bisa diterapkan di Kota Padang. Ia juga menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk mencapai tujuan tersebut.
Lebih lanjut, Andree Algamar memaparkan beberapa langkah pengelolaan sampah yang telah dilakukan di Kota Padang.
Di antaranya adalah pemisahan sampah sejak sumbernya, pengurangan sampah organik dengan kompos, dan peningkatan daur ulang sampah anorganik. Kota Padang juga berfokus pada penguatan kapasitas kelembagaan serta kolaborasi yang lebih baik dalam mengatasi permasalahan sampah."Kami menghadapi tantangan besar terkait sampah yang mencapai 647 ton setiap harinya. Untuk itu, kami telah menjalankan berbagai program unggulan seperti Padang Bagoro sebagai gerakan gotong royong, optimalisasi bank sampah di setiap RW, dan penyediaan layanan pengumpulan sampah berbasis masyarakat yang dikelola secara swakelola," jelas Andree Algamar.
Di sisi lain, Sudarmanto, yang mewakili IGES Jepang, menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan penuh yang diberikan oleh Pemerintah Kota Padang dalam menyelenggarakan workshop ini. Workshop ini akan diikuti oleh peserta dari berbagai daerah di Indonesia dan juga luar negeri, yang diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam pengelolaan sampah yang lebih baik di masa depan. (rel)
Baca berita terkait Kota Padang lainnya di Google News
Editor : Wanda Nurma Saputri
