Tidak Ada Gugatan Pilkada Bukittinggi

×

Tidak Ada Gugatan Pilkada Bukittinggi

Bagikan berita
Keterangan Pers Komisioner KPU Kota Bukittinggi
Keterangan Pers Komisioner KPU Kota Bukittinggi

KUPASONLINE.COM - Pelaksanaan Pilkada serentak tahun 2024 untuk Kota Bukittinggi bisa dinyatakan sukses dan tidak ada gangguan yang berarti, serta tidak ada gugatan dari pihak yang kalah pada Mahkamah Konstitusi (MK).

Untuk saat ini, Komisi Pemlihan Umum (KPU) Kota Bukittinggi sudah memasuki tahapan akhir serta menunggu salinan registrasi oleh KPU pusat dari MK.

Seperti disampaikam Ketua KPU Kota Bukittinggi, Satria Putra pada keterangan persnya, Rabu (11/12/2024) didampingi beberapa komisioner KPU Kota Bukittinggi, pada masa sekarang merupakan tahapan akhir Pilkada setelah penetapan penghitungan.

Dalam perjalanannya pelaksanaan Pilkada Bukittinggi, disampaikan Rifa Yanas sebagai Koordinator Divisi Hukum dan Pengawan, setelah rekapitulasi hasil Pilkada secara prinsip setiap paslon mempunyai hal mengajukan gugatan ke MK dengan ketentuan yaitu 3 x 24 jam setelah penetapan.

Bahkan, untuk KPU Kota Bukittinggi yang batas waktunya sampai hari Jumat 6 Desember masih diberi waktu tambahan selama dua hari kerja yaitu Senin dan Selasa

Namun, sesuai informasi dan pengamatan dari KPU Kota Bukittinggi tidk satupun adanya laporan masuk ke MK.

Dengan kenyataan tersebut, berarti pelaksanaan Pilkada tahun 2024 Kota Bukittinggi tidak ada masalah dan pihak yang kalah juga prinsipnya sudah menerima hasil tersebut.

Selanjutnya, kata Rifa, penetapan pemenang dalam Pilkada Kota Bukittinggi masih menunggu salinan registrasi dari MK ke KPU RI dan selanjutnya menyampaikan ke KPU Bukittinggi, sebab salinan registrasi itu dilakukan secara berjenjang, diperkirakan setelah tanggal 18 Desember mendatang.

Disinggung mengenai partisipasi pemilih dalam Pilkada tahun 2024 Kota Bukittinggi disampaikan oleh Ketua KPU Satria Putra, untuk partisipasi pemilihan Gubernur sebesar 61 persen, sedangkan untuk Wali Kota yaitu sebesar 63 persen.

Angka tersebut dari persentase turun dari Pilkada tahun 2020, namun jumlah pemilih meningkat.

Editor : Ikhwan Salim
Bagikan

Berita Terkait
Terkini