"Tadinya sengaja diundang 5 terendah capaian MCP setiap Kabupaten/Kota se Sumbar, untuk lebih mendalami persoalan yang dihadapi. Namun pada hari ini telah naik posisi ke urutan 6 dari atas," kata Agus Priyanto.
Ia juga menyoroti dan mengingatkan Wali Kota Solok, terkait pokok-pokok pikiran DPRD dan konsistensi penetapan APBD, serta pensertifikatan tanah milik daerah.
Baca juga: Wako Solok, Pemuda Adalah Agen Perubahan Motor Penggerak Pembangunan dan Penerus Perjuangan Bangsa
Banyak daerah ujar Agus Priyanti, ditemukan salah kaprah atas pokok-pokok pikiran ini, dan keterlambatan penetapan APBD.
" Kami sengaja berpesan kepada pak Wali, bahwa, kami selalu monitor hal-hal ini," ujar Agus Priyanto.* (rjy). Editor : Riswan Jaya
