Sekda Medison, Data BPS Angka Inflasi di Kabupaten Solok Per Bulan September 2024 di Angka 1,84 Persen

×

Sekda Medison, Data BPS Angka Inflasi di Kabupaten Solok Per Bulan September 2024 di Angka 1,84 Persen

Bagikan berita
Sekda Medison, memberi sambutan diacara Rakor dan Capacity Building TPID Kab. Solok.
Sekda Medison, memberi sambutan diacara Rakor dan Capacity Building TPID Kab. Solok.

KUPASONLINE.COM - Pjs Bupati Solok diwakili Sekretaris Daerah (Sekda) Medison, S.Sos, M.Si, menyebutkan bahwa, dari data Badan Pusat Statistik (BPS) angka Inflasi di Kabupaten Solok per bulan September sudah sangat bagus di angka 1,84 persen.

Dan untuk Indeks Perkembangan Harga (IPH) Kabupaten Solok ujar Sekda Medison, per bulan September berada di angka 0,57 persen.

Pemerintah Kabupaten Solok kata Sekda Medison, akan terus mengendalikan inflasi, dan tetap bergerak dengan masyarakat, agar ekonomi di Kabupaten Solok dapat tumbuh.

" Mudah–mudahanan, tahun depan, Kabupaten Solok juga akan mengikuti jejak Kabupaten Tanah Datar dan Kota Payakumbuh, untuk meraih prestasi di tingkat nasional " ucap Sekda Medison.

Medison menyampaikan hal tersebut, pada acara pembukaan Rapat Koordinasi dan Capacity Building Tim Pengendalian Inflasi Daerah ( TPID ) Kabupaten Solok di Basko Hotel Padang, Rabu (30/10/2024).

Rakor tersebut, dihadiri Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah VIII Sumbar, Muhammad Irfan Sukarna, Sekda Tanah Datar, Iqbal Ramadi Payana dan Sekda Kota Payakumbuh, Rida Ananda.

Juga hadir, Kepala BPS Kabupaten Solok, Mukhlis, Kepala Bulog Solok atau yang mewakili, Asisten II Pemkab Solok, Deni Prihatni, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan, Eva Nasri, dan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Solok.

Sekda Medison juga mengatakan, atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Solok, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pimpinan Bank Indonesia perwakilan Sumbar, Sekda kabupaten Tanah Datar dan Kota Payakumbuh.

" Karena telah bersedia hadir, da memberikan materi kepada TPID Kabupaten Solok, agar TPID Kabupaten Solok, juga bisa meraih prestasi dalam pengendalian inflasi di Kabupaten Solok " ucap Sekda Medison.

Sebelumnya, Kabag Perekonomian Pemkab Solok, Yosi Agusta, dalam laporannya mengatakan, peserta Rakor ini berjumlah 30 orang. Terdiri dari, anggota TPID Kabupaten Solok, petani bawang merah, dan petani cabai di Kabupaten Solok.

Editor : Irda Lili
Bagikan

Berita Terkait
Terkini