KUPASONLINE.COM – Dalam reses masa sidang pertama tahun 2024-2025, Wakil Ketua DPRD Sumatera Barat Evi Yandri Rajo Budiman menyampaikan pentingnya pemerintah dalam menyediakan peluang yang berdampak jangka panjang bagi kesejahteraan masyarakat.
Pada kesempatan ini, Evi menekankan pendekatan "memberikan pancing, bukan ikan," sebagai solusi agar masyarakat bisa hidup mandiri dan berkembang sejahtera di masa mendatang.
“Jika ada aspirasi dari masyarakat, kami di DPRD Sumbar akan mengoordinasikan dengan pemerintah setempat, apakah di tingkat kota, provinsi, atau pusat. Semua ini demi kesejahteraan masyarakat,” ungkap Evi Yandri saat berdialog dengan warga Batipuah Panjang, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Senin (28/10).
Evi Yandri menyoroti sejumlah persoalan yang dihadapi masyarakat, mulai dari infrastruktur hingga kebutuhan dasar.
“Aspirasi masyarakat tentang perbaikan drainase jalan, penanggulangan banjir, dan bedah rumah telah kami catat. Selain itu, masyarakat juga mengharapkan bantuan sembako karena harga kebutuhan pokok yang terus meningkat. Kami akan mengupayakan fasilitasi melalui program yang ada di tingkat provinsi,” tambahnya.
Untuk jangka panjang, DPRD Sumbar berkomitmen mendorong pemberdayaan ekonomi masyarakat dengan pelatihan usaha kecil berbasis UMKM, seperti memasak, menjahit, dan keterampilan teknis lainnya. “Kami akan memberikan pelatihan teknis secara berkelompok, minimal 16 orang per kelompok. Program ini akan didukung oleh anggaran dari APBD Provinsi Sumatera Barat,” jelas Evi Yandri.Selain itu, Evi Yandri menegaskan, peningkatan ekonomi melalui UMKM dan usaha mandiri merupakan salah satu solusi untuk menekan angka kemiskinan di Sumatera Barat. Program-program pelatihan ini diharapkan mampu menumbuhkan motivasi dan kemampuan masyarakat dalam meningkatkan penghasilan rumah tangga, sehingga kesejahteraan bisa tercapai secara menyeluruh.
Hadir dalam kegiatan reses tersebut, Kabag Persidangan dan Perundang-Undangan Sekretariat DPRD Sumbar Zardi Syahrir, SH.MM, Camat Koto Tangah, serta beberapa tokoh masyarakat yang ikut memberikan masukan terkait kebutuhan pembangunan wilayah.
Dengan langkah-langkah konkret ini, DPRD Sumbar berharap dapat mendorong masyarakat untuk lebih mandiri dan berdaya saing, sejalan dengan visi untuk mengurangi angka kemiskinan di daerah ini.(*)
Baca berita terkait Sumatera Barat lainnya di Google News
Editor : Wanda Nurma Saputri