Kapolsek Pasaman pun mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan melaporkan jika melihat aktivitas mencurigakan di sekitar mereka. Dia menegaskan bahwa keamanan dan ketertiban masyarakat adalah prioritas utama.
Saat ini, polisi masih mencari informasi lebih lanjut mengenai identitas pemilik genset dan kedua orang yang menitipkan mobil tersebut.
Penyelidikan diharapkan Kapolsek, dapat mengungkap latar belakang kejadian ini serta mencegah potensi kejahatan di masa mendatang.
Untuk itu, pihak kepolisian meminta kerjasama masyarakat untuk membantu memberikan informasi terkait kejadian ini demi menciptakan lingkungan yang lebih aman.
Di sisi lain, saat ini masyarakat Pasaman Barat tengah di hebohkan dengan dugaan hilang nya secara misterius genset rumah dinas Bupati Pasaman Barat berbobot ratusan kilogram yang dijaga ketat oleh personil SatPol PP.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Bagian Umum (Kabag Umum) Setdakab Pasaman Barat Dasrial mengatakan genset rumah dinas bupati sedang diperbaiki atau di service karena telah lama tidak digunakan sejak tahun 2014.
"Saya baru menjabat sebagai Kabag Umum, informasi yang saya dengar, genset rumah dinas bupati sedang di perbaiki karena sudah lama tidak digunakan," kata Dasrial saat di konfirmasi.Dia juga mengungkap hingga kini dirinya dengan pejabat lama belum melakukan serah terima jabatan termasuk aset-aset apa saja yang ada pada bagian sub bidang yang dia pimpin.
"Saya pun masih bingung harus memulai kerja dari mana. Saya tidak tahu sama sekali dengan apa-apa saja aset yang ada pada bagian umum ini, karena belum serah terima jabatan dengan pejabat yang lama," ungkap Dasrial.
"Jadi, kurang pas untuk saya menjawab soal genset ini sekarang. Selintas informasi yang saya dengar genset ini sedang di service. Mungkin yang lebih pas menjawab adalah Kabag Umum yang lama," lanjut dia menambahkan.(Dedi)
Editor : Wanda Nurma Saputri