KUPASONLINE.COM - Sebagai penjabat baru sebagai Pjs Wali Kota Bukittinggi H. Hani Syopiar Rustam, pimpin apel gabungan pada Kamis (26/9/2024).
Apel yang dihadiri sebagian besar ASN di lingkungan Pemko Bukittinggi, juga diisi dengan pembacaan ikrar netralitas ASN dan penandatanganan pakta integritas netralitas dalam Pilkada tahun 2024.
Dalam amanatnya, Pjs Wali Kota Bukittinggi, H. Hani Syopiar Rustam, menyampaikan, Aparatur Sipil Negara diminta menjaga netralitas.
Untuk menjamin terjaganya netralitas ASN, pada hari ini juga telah dilaksanakan pembacaan Ikrar Netralitas Pegawai Aparatur Sipil Negara pada Pemilihan Kepala Daerah Tahun 2024 sekaligus penandatanganan Pakta Integritas Sikap ASN di Lingkungan Pemerintah Kota Bukittinggi dalam pelaksanaan Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota.
Adapun ikrar tersebut yaitu, Aparatur Sipil Negara di lingkungan Pemerintah Kota Bukittinggi, menyatakan, satu, menjaga dan menegakkan prinsip netralitas Pegawai Aparatur Sipil Negara dalam melaksanakan fungsi pelayanan publik baik sebelum, selama maupun sesudah pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah tahun 2024.
Dua, menghindari konflik kepentingan, tidak melakukan praktik-praktik intimidasi dan ancaman kepada Pegawai ASN dan seluruh elemen Masyarakat serta tidak memihak kepada pasangan calon tertentu.
Tiga, menggunakan media sosial secara bijak, tidak dipergunakan untuk kepentingan pasangan calon tertentu, tidak menyebakan ujaran kebencian serta berita bohong.Empat, menolak politik uang dan segala jenis pemberian dalam bentuk apapun.
Pada akhir apel Pjs Wali Kota juga menyampaikan, kalau netralitas dalam Pilkada juga berlaku pada tenaga honorer/ kontrak, dan sejenis lainnya.
Jika ada yang terbukti, akan diberikan sanksi yang tegas sesuai perundang-undangan yang berlaku.
Editor : Ikhwan Salim