KUPASONLINE.COM - Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang hari ini resmi membuka 2nd Seiba International Festival, yang merupakan singkatan dari "Sepekan Berkreativitas bersama International Festival."
Festival ini dihadiri oleh delegasi dari berbagai negara, baik dalam maupun luar negeri, yang datang untuk berpartisipasi dalam perayaan budaya yang berfokus pada kolaborasi antar mahasiswa dan dosen.
Acara ini diangkat dengan tujuan untuk meningkatkan eksistensi seni dan budaya Islam-Melayu yang mulai tergeser oleh perkembangan zaman.
Ini merupakan tanggung jawab para akademisi untuk melestarikan dan memperkenalkan budaya Melayu di tengah masyarakat.
Selain itu, festival ini juga berfungsi sebagai ajang silaturahmi antara daerah-daerah Melayu di Indonesia dan negara-negara di tingkat ASEAN.
Dengan semangat yang dinyatakan melalui jargon "Seiba… Seiba… kami datang.. Kami riang.. Kami senang," festival ini dibuka oleh Rektor UIN Imam Bonjol Padang, Prof. Dr. Hj. Martin Kustati, M.Pd. Dalam sambutannya, beliau menekankan pentingnya kolaborasi internasional dan pelestarian budaya sebagai jembatan untuk mempersatukan bangsa.Festival ini diikuti oleh perwakilan dari negara-negara tetangga seperti Malaysia, Thailand, Kamboja, Vietnam, dan Filipina, serta mahasiswa dan dosen dari 20 Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) yang tersebar di seluruh Indonesia. Kegiatan ini berlangsung dari 23 hingga 29 September 2024, dengan rangkaian acara yang meliputi pertunjukan seni, lokakarya, seminar, dan pameran budaya.
Harapan besar disematkan pada kegiatan ini sebagai wadah untuk mengeksplorasi kreativitas dan kebangkitan seni serta budaya Islam dan Melayu. Kehadiran seniman dari masing-masing daerah diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam pelestarian budaya dan pembangunan bangsa yang lebih baik di masa depan.(*)
Baca berita terkait Kampus UIN IB lainnya di Google News
Editor : Wanda Nurma Saputri
