KUPASONLINE.COM - Dalam upaya menggali dan memanfaatkan potensi alam Nagari Tigo Koto Silungkang, Kecamatan Palembayan, dosen dari Departemen Teknik Pertambangan Universitas Negeri Padang (UNP) bersama dengan Biro Umum Himpunan Mahasiswa "Prospectors" dari departemen yang sama, telah melakukan pemetaan geosite Pacualan.
Kegiatan ini, yang berlangsung dengan bimbingan dari Ir. Harizona Aulia Rahman, S.T., M.Eng dan Ahmad Fadhly ST., M.T. serta Ketua Prospectors Ahmad Bastika Khuanda, merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat bertajuk School & Nagari Go to Geopark.
Program ini bertujuan untuk mendukung pengembangan kawasan Geopark Nasional Ngarai Sianok-Maninjau dengan memperkenalkan objek alam dan destinasi wisata melalui pendekatan literasi ilmiah.
Inisiatif ini bertujuan untuk mempromosikan geowisata yang terintegrasi, memanfaatkan keunikan bentang alam Nagari Tigo Koto Silungkang yang kaya akan bebatuan karst, perbukitan terjal, air terjun, dan aliran sungai yang jernih.
Nagari Tigo Koto Silungkang terletak di bagian utara Kabupaten Agam, Sumatra Barat, sekitar 30 km dari Lubuk Basung. Daerah ini dikenal dengan bentang alam tropisnya, di mana bebatuan karst dan perbukitan yang terjal menciptakan lanskap yang memukau serta menyediakan sumber daya alam yang melimpah, termasuk hutan yang masih asri.
Kegiatan ini sejalan dengan Tridharma Perguruan Tinggi, yaitu pengabdian kepada masyarakat, penelitian, dan pendidikan, yang menggarisbawahi pentingnya kolaborasi antara universitas dan pemerintah daerah dalam pengembangan kawasan geopark nasional. Kerja sama ini diharapkan dapat mempercepat pengembangan geowisata dan memberikan manfaat ekonomi serta edukasi kepada masyarakat setempat.Setelah pemetaan geosite Pacualan, Bapak Nagari Doni Cendra, S.Sos, menyampaikan dukungannya terhadap inisiatif ini dan menyarankan pembangunan kerja sama jangka panjang dengan UNP. Beliau mengajak pihak universitas untuk menyusun rencana pembangunan geowisata yang dapat memadukan potensi alam Nagari Tigo Koto Silungkang dengan aspek geowisata, guna mendukung kemajuan kawasan secara keseluruhan.
Dengan adanya dukungan dari pihak pemerintah dan akademisi, serta adanya inisiatif dari mahasiswa dan dosen UNP, diharapkan Nagari Tigo Koto Silungkang dapat menjadi salah satu destinasi geowisata yang dikenal secara nasional dan internasional, membawa manfaat bagi masyarakat dan melestarikan keindahan alamnya.(*)
Baca berita terkait Kampus UNP lainnya di Google News
Editor : Wanda Nurma Saputri
