Pasalnya dari atas Jembatan Lolong ini masyarakat akan bisa menyaksikan terbit dan terbenamnya matahari sambil menikmati indahnya pemandangan lautan yang mengarah ke Samudera Hindia.
Jalan sepanjang sekitar 26 km ini (Teluk Bayur—BIM) awalnya dibangun untuk menghentikan lalu lintas dari pusat kota ke BIM yang cepat dan terganggu saat jam sibuk. Selain itu, jalan ini merupakan bagian dari rencana pembangunan pariwisata daerah, terutama pantai Kota Padang, dan berfungsi sebagai jalur evakuasi cepat bagi warga yang tinggal di sekitar Pantai Padang.
Pembangunan Jembatan Lolong dimulai dari tahun 2016 hingga 2019. Terakhir, pada tahun 2019 lalu, Pemprov Sumbar memberikan dana sebesar Rp15,4 miliar untuk tahap keempat konstruksi PT. Cahaya Tunggal Abadi. (adpsb/bud)
Baca berita terkait Pemprov Sumbar Lainnya di Google News Editor : Wanda Nurma Saputri
