KUPASONLINE.COM — Hari bersejarah bagi masyarakat Sumatera Barat akhirnya tiba. Sebanyak 65 anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat periode 2024-2029 secara resmi dilantik dalam rapat paripurna istimewa di ruang sidang utama kantor DPRD Sumbar, Rabu (28/8/2024).
Acara pelantikan dimulai dengan menyanyikan lagu "Indonesia Raya", kemudian dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan (SK) dari Kementerian Dalam Negeri mengenai pemberhentian anggota DPRD periode sebelumnya dan pengangkatan anggota DPRD baru. Ketua DPRD Sumbar periode 2019-2024, Supardi, memimpin prosesi pengambilan sumpah/janji yang dipandu oleh Ketua Pengadilan Tinggi Padang, Ade Komarudin.
Dalam sambutannya, Supardi mengingatkan pentingnya sinergi antara DPRD dan Pemerintah Daerah untuk memastikan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.
“Diharapkan para anggota DPRD yang baru dilantik dapat menjalankan amanah dengan penuh integritas, transparansi, dan akuntabilitas,” katanya.
Prosesi pelantikan juga dihadiri oleh Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah, Wakil Gubernur Audy Joinaldy, serta unsur Forkopimda dan tamu undangan lainnya. Gubernur Mahyeldi menekankan peran penting DPRD dalam mengawasi kinerja pemerintah daerah.
“Anggota DPRD harus memaksimalkan fungsi pengawasan untuk memastikan pelaksanaan pemerintahan benar-benar berujung pada kepentingan masyarakat,” ungkapnya.Gubernur juga menekankan bahwa selain mengawasi kinerja pemerintah daerah, DPRD juga berada di bawah pengawasan berbagai lembaga seperti KPK, BPK, BPKP, Kepolisian, masyarakat, dan LSM. “Hal yang paling mutlak adalah pengawasan dari Tuhan,” tambahnya.
Dalam rapat tersebut, juga diumumkan bahwa Irsyad Safar ditetapkan sebagai ketua DPRD sementara, dengan Eviyandri Rajo Budiman sebagai wakilnya. Irsyad Safar mengingatkan bahwa perbedaan dalam pemilihan adalah dinamika demokrasi yang harus diterima.
“Setelah kita berada di lembaga DPRD ini, kita tidak membeda-bedakan siapa yang memilih atau tidak memilih kita. Kita semua bekerja untuk masyarakat Sumatera Barat dan Indonesia,” ujarnya.
Sebagai penutup acara, pimpinan DPRD periode sebelumnya menyerahkan aset berupa kendaraan kepada Sekretaris DPRD untuk diserahkan kepada pimpinan DPRD yang baru. Prosesi pelantikan berjalan dengan khidmat dan lancar, meski ada beberapa kekurangan yang dianggap wajar dalam sebuah acara besar.
Editor : Wanda Nurma Saputri