Supardi : Maek Pusat Penelitian dan Pariwisata yang Berkelanjutan

×

Supardi : Maek Pusat Penelitian dan Pariwisata yang Berkelanjutan

Bagikan berita
Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat, Supardi.SH didampingi sekretaris Dinas Pariwista Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Barat Yayat Wahyudi, direktur festival Maek Donny Eros dan  kurator S. Metron, ketika jumpa pers pasca festival Maek di Agam Jua
Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat, Supardi.SH didampingi sekretaris Dinas Pariwista Pemuda dan Olahraga Provinsi Sumatera Barat Yayat Wahyudi, direktur festival Maek Donny Eros dan kurator S. Metron, ketika jumpa pers pasca festival Maek di Agam Jua

Setelah kembali dari nagari Maek, kami mendapat beberapa tanggapan. Dari semua itu, yang terlihat adalah trauma. Masyarakat Maek sebelumnya sudah didatangi beberapa kali oleh peneliti. Baik yang sah atau tidak. Sayangnya, kejelasan apa yang diteliti, hasilnya tidak jelas.

Kedepannya, tindak lanjut dari festival Maek ini, akan membawa perubahan signifikat bagi warga setempat, masyarakat Sumatera Barat, warga seluruh Indonesia dan tamu dari manca negara akan berduyun-duyun mendatangi nagari Maek. Jika Maek kembali kita kemas dengan baik.

"Keseriusan Supardi dalam hal ini telah terbukti, tergantung komitmen bersama. Lembah Maek menjadi saksi atas masa yang panjang, setelah festival Maek di tabuh bersama-sama,"ujar S.Metron.

Dikesempatan itu, Walinagari Maek Efrizal Hendri Dt. Patiah mengungkapkan terimakasih kepada ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat bapak Supardi yang telah merintis dan membuka tabir dan misteri Maek melalui pokok pikirannya bersama jajaran Disparpora Provinsi, para seniman, budayawan, sastrawan, wartawan dan para arkeologi.

Dengan terlaksananya festival Maek beberapa hari lalu, tentu sangat banyak mamfaatnya bagi masyarakat kabupaten Limapuluh Kota, terkhusus masyarakat nagari Maek. Pasca festival Maek tersebut, kami tentu masih berharap kepada semua pihak, agar kedepannya lebih bermamfaat lagi. Yang diutamakan saat ini adalah jalan menuju Maek.

"Jika jalan menuju nagari Maek dibangun oleh pemkab, pemprov dan pihak pusat secepatnya, tentu hal yang menakutkan di Maek, seperti yang disebut, jalan ke Maek terjal, berbukit, berliku dan sebagainya tidak diragukan lagi oleh pengunjung dan Maek akan semakin tacelak, diyakini akan maju dengan pesat,"ujar Efrizal Hendri. (nura)

Editor : Sri Agustini
Bagikan

Berita Terkait
Terkini