KUPASONLINE.COM - Masih bergelut dengan devisit anggaran, retaining wall Batang Mangguang pada ruas jalan Puskesmas Sikapak - Mesjid Al Abrar Cubadak Air Kota Pariaman, terancam ambruk.
Retaining wall dari pasangan batu dibangun sekitar tahun 2015, kini sudah mengalami retak-retak dan dasar pasangan sebagian tampak berlubang dan menggantung, karena digerogoti erosi.
Pada sejumlah titik tampak dinding tebing sudah berlubang memakan bahu jalan bercor semen menunngu amblas, membahayakan pengguna jalan.
Bahu jalan yang berlubang itu tak begitu tampak karena terrutupi tumbuhan perdu dan rumput liar.
Kepala bidang Pengairan, Dinas PUPR dan Pertanahan Kota Pariaman, Riko Jamal yang dihubungi Selasa 20 Agustus 2024 membenar kondisi retaining wall Batang Mangguang yang rusak tersebut.
Kondisi kerusakan sudah disurvei dan pengajuan anggaranya sudah juga dilakukan tetapi ditolak, karena devisit anggaran."Hampir setiap tahun anggaran diajukan namun sampai kini masih belum dapat-dapat juga, sementara kerusakan pasangan batu penahan tanah tebing di pinggir sungai tersebut terus brrlangsung sesuai berjalanya waktu.
Namun bila diperubahan anggaran nanti tak juga bisa, maka perbaikan akan dilakukan melalui dana pemeliharaan, kata Riko Jamal.
Perbaikan tentu tidak bisa secara menyeluruh, karena untuk rehab keseluruhan dananya cukup besar, kata Riko Jamal.(Tris).
Baca berita terkait Kota Pariaman lainnya di Google News
Editor : Wanda Nurma Saputri
