KUPASONLINE.COM - Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-79 dengan semangat yang membara pada 17 Agustus 2024. Upacara peringatan berlangsung di lapangan parkir Rektorat Kampus III Sungai Bangek dan dihadiri oleh Ketua Senat, Wakil Rektor, para Dekan, serta civitas akademika UIN Imam Bonjol Padang. Tidak ketinggalan, mahasiswa Ma’had dan penerima penghargaan dari Rektor turut memeriahkan acara tersebut.
Dalam upacara tersebut, sebanyak 20 Aparatur Sipil Negara (ASN) UIN Imam Bonjol Padang dianugerahi tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya. Penghargaan ini terbagi dalam tiga kategori: 7 ASN dengan masa bakti 30 tahun, 9 ASN dengan masa bakti 20 tahun, dan 4 ASN dengan masa bakti 10 tahun. Selain itu, 95 mahasiswa menerima penghargaan dari Rektor atas prestasi mereka di tingkat internasional, nasional, dan regional.
Rektor UIN Imam Bonjol Padang, Prof. Dr. Hj. Martin Kustati, M.Pd., dalam amanatnya menyampaikan pesan dari Menteri Agama. Prof. Martin menggarisbawahi pentingnya perayaan Hari Kemerdekaan sebagai momen untuk memperkuat komitmen kebangsaan dan mematuhi nilai-nilai luhur bangsa. “Kemerdekaan harus diterjemahkan dalam bentuk integritas dan profesionalitas ASN. Kami harus memastikan setiap keputusan kita sesuai dengan nilai agama dan Pancasila,” jelasnya.
Rektor juga menekankan pentingnya kerjasama dan komunikasi efektif antara ASN. “Kemajuan tidak mungkin tercapai tanpa kerjasama. ASN harus siap beradaptasi dengan perubahan dan mempercepat proses kerja secara transparan dan profesional. Kita harus menjadi pelopor dalam mengawal keberagamaan yang inklusif, moderat, dan toleran,” tambah Prof. Martin.
Dalam kesempatan ini, Prof. Martin juga menyampaikan ucapan selamat kepada ASN yang menerima Satyalancana Karya Satya dan mahasiswa yang telah meraih prestasi. “Prestasi yang kalian capai meningkatkan reputasi UIN Imam Bonjol Padang. Teruslah berinovasi dan berusaha untuk kemajuan kampus kita,” pesan Rektor.
Prof. Martin juga mengapresiasi peran Dekan dan tim fakultas dalam membina mahasiswa. “Dekan dan tim fakultas harus terus mendukung mahasiswa, terutama bagi fakultas yang belum menunjukkan prestasi signifikan. Perlu ada agen penggerak untuk meningkatkan prestasi di masa depan,” katanya.Sebagai penutup, Rektor mengingatkan ASN untuk menjaga stabilitas dan keharmonisan di lingkungan kampus serta menghindari penyebaran berita hoaks. “Mari kita jaga silaturahmi dan bersama-sama mewujudkan UIN Imam Bonjol Padang sebagai institusi yang berakreditasi unggul,” pungkasnya.(*)
Baca berita terkait Kampus UIN IB Padang lainnya di Google News
Editor : Wanda Nurma Saputri
