KUPASONLINE.COM - Para pelajar yang berprestasi wajib diapresiasi pemerintah. Selain memberikan dorongan motivasi, apresiasi yang diberikan juga menegaskan komitmen pemda dalam melahirkan generasi yang cerdas secara intelektual, emosional maupun spiritual.
Untuk itu dibutuhkan dukungan penuh orang tua, lingkungan, sekolah dan melalui proses yang tidak mudah. Hasil ini merupakan kolaborasi apik antara orang tua sekolah, dan pelatih.
"Kami apresiasi penuh para atlet bersama orang tua, sekolah, dan pelatih dalam menyajikan prestasi bagi masyarakat Limapuluh Kota,"ujar bupati Safaruddin ketika mengundang para siswa berprestasi ke pendopo rumah dinas bupati, Minggu malam, 28 Juli 2024.
Selama ini kita tidak pernah mengirim utusan, bahkan lima tahun tidak mengirim siswa berprestasi, kinilah saat yang tepat, sebanyak 11 pelajar SD dan SMP yang berasal dari kabupaten Limapuluh Kota kembali mewakili Provinsi Sumatera Barat untuk berkompetisi di tingkat nasional.
Prestasi yang diraih oleh para pelajar dari berbagai sekolah di Limapuluh Kota itu diraih melalui sejumlah lomba diantaranya Olimpiade Sains Nasional (OSN), Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N), dan Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN).
Bupati Safaruddin turut berpesan jangan ada perasaan waswas saat berkompetisi di tingkat nasional, harus percaya diri dan tunjukkan bahwa anak-anak Limapuluh Kota mampu berprestasi di nasional."Mewakili pemerintah daerah, kami mengapresiasi penuh dan memberikan penghargaan setingginya bagi para pelajar berprestasi ini,"sanjung bupati Safaruddin.
Turut hadir dalam pertemuan Ketua TP PKK sekaligus Bunda Literasi Nevi Safaruddin, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Afri Efendi dan jajaran, para Kepala Sekolah, dan Orang tua siswa berprestasi.
Dari ribuan pelajar di Limapuluh Kota, adik-adik sekalian mampu jadi yang terbaik dan berhak mewakili Provinsi Sumatera Barat untuk berkompetisi di tingkat nasional.
Adapun sejumlah cabang lomba yang diwakili oleh kabupaten Limapuluh Kota yakni Pantomim Tingkat SMP atas nama Ibrahim Razad dan Muhammad Tirta asal SMP N 1 Harau, kemudian cabang IPA SMP yang diwakili Deni Hansel Situmorang dan Syarif Hidayatullah asal SMP N 1 Harau, selanjutnya cabang Ansambel oleh Siti Muthmainah, Nobel Lorenzo, dan Muhammad Zaqli asal SMP N 1 Guguak.
Editor : Wanda Nurma Saputri