KUPASONLINE COM -Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Limapuluh Kota Joni Amir mengungkapkan, pada tahun lalu Evaluasi Penyelenggaraan Statistik Sektoral (EPSS) di kabupaten Limapuluh Kota memiliki nilai rendah sehingga menjadi tantangan bagi Diskominfo untuk berusaha secara maksimal.
"Cara untuk memaksimalkan EPSS itu, tentu kami banyak melakukan koordinasi yang baik dengan Badan Pusat Statistik (BPS) Limapuluh Kota, sehingga hasilnya nanti, sesuai seperti yang kami harapkan dengan meningkatnya nilai menjadi 2,5 atau lebih,"ujar Joni Amir dalam kegiatan Visitasi Tim Penilai EPSS di aula Diskominfo Limapuluh Kota, Rabu 17 Juli 2024.
Sebetulnya, lanjut Joni Amir kita telah melakukan sosialisasi bersama BPS membantu OPD-OPD dalam mengolah data yang ada sehingga kami berharap terutama sampel pada hari ini dari Dinas Kesehatan dan Distanhortbun memiliki data yang baik untuk diinput dalam penilaian.
Joni Amir menjelaskan, "kami menyadari Perpres RI no 39 tahun 2019 bahwa Satu Data sangat dibutukan dalam rangka membangun Indonesia yang lebih baik kedepan.
Visitasi merupakan rangkaian penilaian EPSS yang dilaksanakan dalam rangka mendapatkan gambaran lebih lanjut terkait penyelenggaraan kegiatan statistik sektoral yang telah berjalan di pemerintahan kabupaten Limapuluh Kota.
"Sebelumnya telah dilakukan penilaian interview oleh BPS Payakumbuh selaku Tim Penilai Badan pada Juni lalu. Turut hadir pada kesempatan tersebut kepala BPS Payakumbuh Dessi Febriyanti, perwakilan BPS Limapuluh Kota, Bapelitbang, Dinas Kesehatan dan Distanhorbun,"terang Joni Amir.Sementara itu, Dessi Febriyanti menjelaskan bahwa melalui EPSS dapat melihat sejauh mana kematangan penyelenggaraan statistik di pemerintah daerah.
"Bertujuan sebagai rekomendasi untuk pemerintah daerah dalam perencanaan pembangunan dengan harapan kegiatan ini dapat melihat hal-hal apa saja yang perlu diperbaiki dan ditingkatkan,"tutur Dessi. (nura)
Editor : Sri Agustini