Suksesnya ISSB Payakumbuh meraih juara I karena kiper ISSB Payakumbuh Galang menggantikan Rafif lebih tajam lagi memperhatikan lawannya ketika adu finalti. Dua tendangan dari pemain Victory terbaca oleh Galang.
"Akhirnya, anak-anak asuhan duo pelatih Purwanto dan An Sanur itu memboyong tropi dan tabanas disaksikan oleh sebagian orangtua. Sedangkan Purwanto dan An Sanur sangat bahagia melihat anak asuhannya saling berjabat tangan dengan riang dan haru,"terang An Sanur yang sukses membawa timnya bertanding lokal, regional dan ke tingkat nasional.
An Sanur menambahkan, berhasilnya ISSB Payakumbuh meraih juara I di turnamen Pospa Cup II tahun 2024 ini berkat semangat pemain sangat tinggi dan antusias meraih juarapun ditunjukan ke seluruh penonton.
Terhadap informasi banyak pemain nasional yang diturunkan, itu betul, di klub lain juga ada pemain nasional, contohnya pemain Arafah bernama Habibi juga pemain nasional, bahkan dia bersama Rafif akan dipanggil tim nasional untuk seleksi.
Begitu juga di klub Bina Muda bernama Gema, tercatat salah satu pemainnya juga pemain nasional. Kita sangat bangga banyak pemain nasional yang tampil di turnamen Pospa Cup II tahun 2024 ini.
"Kami yakin untuk tahun-tahun berikutnya akan banyak lagi pemain nasional tampil di event-event berikutnya. Tujuan kita tentu menjadikan seluruh pemain Payakumbuh dan Limapuluh Kota ke tingkat nasional, kapan perlu ke tingkat internasional,"tambah An Sanur.Pada kesempatan itu, ketua panitia Fiki Arisandi kepada wartawan di sela-sela usai pertandingan, Selasa 9 Juli 2024 mengucapkan terimakasih kepada seluruh klub dan mohon maaf jika ada yang kurang berkenan selama pertandingan.
"Perlu kami sampaikan, terhadap kenapa pada babak penyisihan hingga ke 8 besar wasitnya 1 orang, karena panitia tidak sanggup membayar honor wasit jika diturunkan 3 orang. Honor wasit satu kali bertanding Rp80.000 jika 3 wasit dikali Rp80.000 dan di kali 31 kali pertandingan tentu tidak cukup dengan biaya uang pendaftaran yang kami kutip dari peserta,"ujar Fiki.
Dijelaskan Fiki, pertandingan dari awal hingga ke final diantaranya grub A, Posspa FC, Victory, Young Start dan Putra Sarosah, juara group Victory, runner up Young Star, pada grub B diisi oleh Liberty, Mandala Tunas Putra dan PSKB, juara group Liberty, runner up Mandala.
"Sedangkan di grub C, disisi oleh Posspa Select, Perisai, Arafah dan Bina muda, juara group Perisai dan runner up Arafah. Pada grub D diisi oleh ISSB Payakumbuh, Minang Sejagat, Rajawali dan Bintang Timur, juara group ISSB Payakumbuh dan runner up Minang Sejagat,"papar Fiki. (nura)
Editor : Sri Agustini