BPBD Payakumbuh Adakan Pelatihan Pencegahan dan Mitigasi Bencana

×

BPBD Payakumbuh Adakan Pelatihan Pencegahan dan Mitigasi Bencana

Bagikan berita
Pj Walikota Payakumbuh Suprayitno foto bersama usai Pelatihan Pencegahan dan Mitigasi Bencana kota Payakumbuh tahun 2024 di aula Dinas Peternakan Provinsi Sumbar, Selasa 02 Juni 2024.
Pj Walikota Payakumbuh Suprayitno foto bersama usai Pelatihan Pencegahan dan Mitigasi Bencana kota Payakumbuh tahun 2024 di aula Dinas Peternakan Provinsi Sumbar, Selasa 02 Juni 2024.

KUPASONLINE.COM - Budaya sadar kebencanaan harus dimulai sejak usia dini dari setiap individu, dari keluarga dari komunitas, sekolah sampai lingkungan masyarakat dengan melakukan sosialisasi, pelatihan dan simulasi setiap saat dan jangan menunggu sampai datang bencana.

"Meski begitu harapan kita agar di kota Payakumbuh tidak ada terjadi bencana apapun, namun tentu kita harus sedia ketika terjadi bencana," ujar Pj Walikota Payakumbuh Suprayitno saat Pelatihan Pencegahan dan Mitigasi Bencana kota Payakumbuh tahun 2024 di aula Dinas Peternakan Provinsi Sumbar, Selasa 02 Juni 2024.

Pj Walilota Payakumbuh Suprayitno mendorong agar seluruh pembangunan di kota Payakumbuh harus berorientasi tangguh bencana.

"BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) sendiri harus aktif mengajak seluruh masyarakat dan aparatur pemerintah agar semua program pembangunan harus berorientasi pada tangguh bencana," kata Pj Walikota Payakumbuh Suprayitno

Ia mengatakan perizinan-perizinan yang dikeluarkan harus dipertimbangkan risiko bencana, pembangunan infrastruktur harus mengurangi bencana bukan menambah risiko bencana.

"Bangun sistem edukasi kebencanaan yang berkelanjutan terutama didaerah-daerah rawan bencana, ini sangat penting sekali, terutama edukasi kebencanaan,"ujarnya.

Sementara Plh Kalaksa BPBD kota Payakumbuh Hermanto mengatakan Indeks Resiko Bencana kota Payakumbuh paling rendah di Sumatera Barat dengan angkat 104,80 dengan resiko sedang.

"Secara indeks resiko bencana kita yang paling aman di Sumatera Barat. Secara topografi kita itu datar tidak ada pantai, gunung api, dan tidak lalui patahan gempa,"ujarnya.

Meski begitu, kota Payakumbuh tidak bisa bersantai terhadap resiko bencana karena Kota Payakumbuh akan menjadi daerah yang turut serta menanggulangi bencana di daerah lain seperti Tanah Datar, Agam, dan Kabupaten Limapuluh Kota.

Dari hasil kajian resiko bencana

Editor : Wanda Nurma Saputri
Bagikan

Berita Terkait
Terkini