KUPASONLINE.COM - Kepala kantor Kemenag kota Payakumbuh Joben mengatakan, sebanyak 229 orang jamaah haji yang tergabung dalam kloter X dan XVII berada dalam keadaan sehat walafiat.
"Semua jamaah haji kita dalam keadaan sehat. Insya Allah kloter X akan bertolak ke tanah air tanggal 3 Juli 2024 dan kloter XVII 11 Juli 2024. Mari kita doakan semoga menjadi haji yang mabrur dan selamat pulang ke Indonesia,"ujar Joben sebelum shalat Idul Adha di halam kantor Balaikota Payakumbuh, Senin 17 Juni 2024.
Untuk pelaksanaan kurban di Payakumbuh, disebutkan Joben, tahun 2024 ini untuk Payakumbuh Barat ada 444 ekor sapi dan 62 ekor kambing yang akan disembelih. Di Payakumbuh Utara ada 3 ekor kerbau, 457 ekor sapi dan 41 ekor kambing.
Sedangkan untuk Payakumbuh Timur ada 299 ekor sapi dan 50 ekor kambing. Di Payakumbuh Selatan akan dikurbankan 98 ekor sapi dan 18 ekor kambing dan di Lamposi Tigo Nagori ada 9 ekor kerbau, 77 ekor sapi dan 8 ekor kambing.
"Total di Payakumbuh ada 12 ekor kerbau, 1375 ekor sapi dan 179 ekor kambing. Setiap perjuangan butuh pengorbanan dan pengorbanan kepada Allah adalah pengorbanan yang paling mulia disaat Idul Adha,"jelasnya.
Kemudian, Pj. Walikota Payakumbuh Suprayitno sebelum Sholat Idul Adha menyebutkan 1.566 hewan kurban akan disembelih pada hari Raya Idul Adha 1445 H, dengan total 9.888 peserta kurban yang tersebar di lima kecamatan yang ada di kota Payakumbuh."Alhamdulillah, kita berharap dengan semangat berkorban ini, kita bisa menunjukkan kepedulian terhadap sesama, kedermawanan yang akan menjadi penawar di tengah dahaga kemiskinan yang akan tetap terus kita atasi,"jelasnya.
Pada kesempatan itu, Suprayitno mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada semua warga kota Payakumbuh yang berpartisipasi aktif dalam setiap rangkaian pembangunan kota Payakumbuh.
"Semoga ke depan kita dengan segera bisa mengentaskan kemiskinan, menghilangkan stunting, bisa bersama mengendalikan laju inflasi yang terjadi dan menyiapkan generasi emas di tahun 2045," ujarnya.
Ia juga mengucapkan selamat datang di kampung halaman tercinta kepada para perantau. Diharapkan sumbangsihnya untuk memajukan kota Payakumbuh.
Editor : Wanda Nurma Saputri