Politisi sederhana yang mengawali karir politik dari kepala desa hingga terpilih menjadi anggota DPRD kabupaten, DPRD provinsi dan bupati ini menjelaskan, bahwa selama lebih kurang empat tahun kepemimpinannya, baru bisa meletakkan langkah-langkah dasar visi dan misi daerah. Sedangkan program-program startegis lainnya, ada yang sudah bisa diwujudkan dan ada yang masih perlu dilanjutkan.
"Jadi, kita maju kembali sebagai bupati untuk periode kedua, bukan menginginkan jabatan semata. Tapi, tak lain dan tak bukan, melaksanakan visi-misi yang belum tuntas. Ini akan kita lanjutkan. Insya Allah, Golkar dan PPP, serta beberapa partai politik akan berkoalisi. Saya selaku kader Golkar yang diturunkan Ketum dan Sekjen sejak 20 Nofember 2023 untuk jadi calon bupati, siap membangun kekuatan demokrasi dengan seluruh parpol,"kata Safaruddin.
Menurut Safaruddin, partai Golkar memiliki lima agenda sukses. Tiga diantaranya adalah sukses Pileg, sukses Pilpres, dan sukses Pilkada. "Alhamdulillah, untuk Pileg, Golkar mesti masih dapat 5 kursi, tapi meraih suara terbanyak di Limapuluh Kota dan peringkat kedua nasional. Kemudian, untuk Pilpres, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming yang diusung Golkar, juga sudah terpilih sebagai Presiden dan Wakil Presiden,"kata Safaruddin.
Kini, target berikutnya adalah sukses dalam Pilkada. "Insya Allah, Golkar dengan PPP dan partaI lain yang akan bergabung, akan sukses bersama-sama. Insya Allah, kita akan menang bersama-sama
Terimakasih pada Pak H. Ermizal Jalinus dan pengurus DPC PPP Limapuluh Kota yang sudah menerima kedatangan kami. Semoga ke depan, kita bisa sama-sama berkaya dan mewujudkan pembangunan di Limapuluh Kota,"terang Safaruddin.
Disisi lain, pertemuan pengurus Golkar dan PPP Limapuluh Kota Senin siang (20/5), langsung dibarengi dengan kabar, Safaruddin Dt Bandaro Rajo bakal berpasangan dengan H Ermizal Jalinus dari PPP dalam Pilkada 2024 ini. Kabar tersebut, tidak ditepis oleh politisi muda Partai Golkar Limapuluh Kota, M. Fajar Rillah Vesky.
"Dalam politik, tidak ada yang mustahil. Bisa saja, H. Safaruddin Dt Bandaro Rajo bakal berpasangan dengan H Ermizal Jalinus atau H. Emi. Karena mereka sama-sama berpengalaman di pemerintahan dan DPRD. Pak Haji Emi orang baik. Cocok dengan Pak Safaruddin. Jika Pak H. Emi masih belum berkenan, saya pikir PPP masih punya kader. Yakni, Wirman Dt Pangeran Nan Putiah, calon terpilih DPRD Sumbar,"kata Fajar.Menurut Fajar Rillah Vesky, selain H Ermizal Jalinus dan Wirman Dt Pangeran, bupati petahana Safaruddin Dt Bandaro Rajo bersama Partai Golkar, sebenarnya sudah mengantongi lebih dari 10 nama sebagai pendamping bupati Safaruddin untuk maju pada periode kedua ini. Diantara nama itu, ada yang sudah bertemu langsung dengan bupati. Bahkan, membawa rombongan.
"Diantara kandidat wakil bupati yang sudah bertemu Safaruddin Dt Bandaro Rajo adalah Wahyudi Thamrin SH MH (pengusaha dan aktivis) dan Buya Usni Adri Tuanku Adam Bagadiang (Pimpinan Wirid Silaturahmi Sumbar). Kemudian, Darman Sahladi (mantan Ketua DPRD), Fikri Hidayat (politisi Gerindra), Kelvin (politisi muda PPP Kampar), Ir. Efrinaldi "Sarasah" (tokoh perantau), Olly F Wijaya (Wali Nagari Sarilamak), dan masih banyak nama lainnya. Seperti Marsanova Andesra (Ketua PAN) yang juga layak untuk diperhitungkan,"kata Fajar Vesky.
Fajar jelas menyatakan bahwa kemajuan politik tetap akan dinamis ke depannya. Menurut bapak Safaruddin Dt Bandaro Rajo, Golkar menargetkan kemenangan dalam Pilkada 2024. Selain itu, sebagai kader, kami jelas sejalan dengannya. Fajar menyatakan tentang bagaimana menyatukan semua potensi untuk mewujudkan Limapuluh Kota maju, madani, dan berkelanjutan. (nura)
Editor : Wanda Nurma Saputri