KUPASONLINE.COM - Sebanyak 74 guru Bahasa Inggris Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kabupaten Agam mendapatkan pelatihan keterampilan Bahasa Inggris Berbasis Digital.Pelatihan yang berlangsung selama tiga hari dengan narasumber dari Universitas Negeri Jakarta (UNJ) tersebut, pembukaannya dihadiri Bupati Agam, Dr H Andri Warman, MM di Hotel Syakura Lubuk Basung, Rabu (24/4/2024).
Bupati Agam, Dr H Andri Warman, MM dalam pidato sambutan meapresiasi kegiatan yang dirancang Fakultas Bahasa dan Seni UNJ.Menurutnya kegiatan ini dapat mengembangkan materi pembelajaran Bahasa Inggris berbasis digital di sekolah.
"Apresiasi ini kami berikan sebagai salah satu bentuk kebanggaan kami pada UNJ yang turut mendukung program pengembangan SDM Kabupaten Agam." katanya.Menurut bupati lagi, kegiatan ini relevan dengan visinya di bidang pendidikan yaitu menjadikan siswa siswa Kabupaten Agam siap untuk go internasional.
"Dengan adanya kerjasama dengan UNJ ini, kita berharap untuk tahun-tahun berikutnya semakin banyak siswa siswi Kabupaten Agam melanjutkan pendidikan ke UNJ," ucapnya.Perwakilan UNJ, Prof Ilza Mahyuni menyampaikan, pelatihan Bahasa Inggris ini memanfaatkan materi digital bertajuk New Versi MyEnglishstep."Setidaknya ada empat materi pokok yang akan disampaikan selama tiga hari ke depan yakni pengembangan materi ajar Bahasa Inggris berorientasi kebhinekaan global, pengajaran berdiferensiasi dengan pemanfaatan materi digital Myenglishstep dan pengajaran listening skills berbasis kurikulum merdeka dan multiliterasi serta pengajaran reading skills berbasis kurikulum merdeka," sebut Prof Ilza Mahyuni.Dijelaskan lagi, pada pelatihan itu ada empat narasumber dari UNJ dan pihaknya mengupayakan lebih banyak praktek dari pada teori.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Agam, Taslim, MPd mengatakan, pelatihan tersebut merupakan Program Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) dari Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris UNJ di Kabupaten Agam."Tujuan pelatihan ini sebagai upaya meningkatkan SDM dan kompetensi guru terutama guru Bahasa Inggris," ujarnya. (Pnd)
Editor : Sri Agustini