KUPASONLINE.COM - Seorang pria yang menjadi korban hanyut terseret banjir di Kabupaten Pesisir Selatan akhirnya ditemukan meninggal dunia setelah proses evakuasi yang dilakukan oleh petugas gabungan.Korban yang bernama Apriadi (55) berhasil dievakuasi oleh petugas Polsek Koto XI Tarusan bersama tim Basarnas dan BPBD di Sungai Batang Tarusan Kampung Pondok, Kenagarian Batu Hampa, Kecamatan Koto XI Tarusan pada Jumat (8/3) sekitar pukul 18.30 WIB.
Kapolsek Koto XI Tarusan, AKP Donny Putra menjelaskan bahwa korban terbawa banjir yang melanda wilayah tersebut pada Kamis (07 Maret 2024) sekitar pukul 22.00 WIB. Kronologis kejadian bermula saat korban berusaha menyelamatkan sepeda motornya, sebuah Yamaha NMax, yang terseret banjir."Hingga akhirnya sepeda motor dan korban masuk ke Sungai Batang Tarusan yang ada di pinggir Jalan Raya Padang-Painan tepatnya di Kampung Cumateh Kenagarian Duku yang saat itu meluap ke jalan," ujar AKP Donny.
Pada Jumat (08 Maret 2024) sekitar pukul 14.00 WIB, ketika air sungai mulai surut, sepeda motor Yamaha NMax ditemukan di dalam sungai, meskipun agak ke pinggir. Petugas bersama warga kemudian melakukan evakuasi terhadap sepeda motor tersebut.Namun, pada pukul 18.15 WIB, seorang warga melaporkan melihat sesosok mayat laki-laki dalam posisi tertelungkup di pinggir Sungai Batang Tarusan, tepatnya di Kampung Pondok Kenagarian Batu Hampa."Warga memberi informasi kepada personel Polsek dan juga Basarnas dan BPBD sehingga tim melakukan evakuasi dan akhirnya korban dibawa ke RSUD M. Zein Painan oleh pihak keluarganya," tambah Kapolsek Donny dalam keterangan tertulisnya.Kejadian ini menunjukkan pentingnya kewaspadaan dan kesigapan dalam menghadapi musibah banjir, serta perlunya koordinasi yang baik antara petugas dan masyarakat dalam proses penanggulangan dan evakuasi korban.
Semoga peristiwa ini menjadi pelajaran bagi semua pihak untuk lebih meningkatkan kesiapsiagaan dan kesadaran akan risiko bencana alam. (*)
Editor : Sri Agustini