KUPASONLINE.COM - Keluhan masyarakat terkait sulitnya kondisi ekonomi di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) menjadi sorotan utama pada acara reses dan temu konstituen yang diselenggarakan oleh Anggota DPRD Provinsi Sumbar, H. Nurfirman Wansyah di Kabupaten Solok Selatan.Masyarakat menyampaikan kekhawatiran mereka terhadap sulitnya memenuhi kebutuhan rumah tangga akibat harga kebutuhan pokok yang tinggi. Dalam kesempatan tersebut, Upik, seorang warga yang hadir, menjelaskan bahwa masyarakat saat ini kesulitan ekonomi, terutama karena harga kebutuhan pokok yang sulit dijangkau.
Pertanyaan pun muncul terkait peran Pemerintah dalam menghadapi kondisi sulit ini, di mana hasil usaha pertanian masyarakat dijual dengan harga yang rendah.Masyarakat juga menyoroti keberadaan koperasi, seperti koperasi PNM dan koperasi Pancasila, yang disebut menjerat mereka dengan pinjaman yang mudah didapatkan.
H. Nurfirman Wansyah menanggapi keluhan tersebut dengan mengajak masyarakat untuk tidak putus asa. Ia memberikan dorongan kepada masyarakat untuk terus berusaha maksimal sesuai dengan usaha yang mereka geluti.Selain itu, dalam momen Pesta Demokrasi, Wansyah menyarankan agar masyarakat memperhatikan calon wakil rakyat yang dapat mewakili dan memperjuangkan aspirasi mereka."Masyarakat harus jeli dalam menyalurkan aspirasi pada Pileg dan Pilpres nanti," ajak Wansyah.Ia juga mengimbau agar masyarakat aktif berpartisipasi dalam kunjungan ke Tempat Pemungutan Suara (TPS) untuk memberikan suara pada orang yang dianggap amanah dan dapat memperjuangkan aspirasi masyarakat.
Dalam konteks tersebut, Wansyah menyampaikan bahwa banyak masyarakat telah mendapatkan bantuan dan perhatian dari dirinya, termasuk dalam pembangunan jalan usaha tani, bantuan bibit, dan peralatan pertanian.Oleh karena itu, masyarakat diharapkan untuk tetap menjalin kerjasama yang baik dengan wakil rakyat untuk mencapai perubahan yang diinginkan.(*)
Editor : Sri Agustini