UNP Berduka, Kehilangan Guru Besar, Rektor Periode 1999-2003 Prof. A. Muri Yusuf Tutup Usia

×

UNP Berduka, Kehilangan Guru Besar, Rektor Periode 1999-2003 Prof. A. Muri Yusuf Tutup Usia

Bagikan berita
Foto UNP Berduka, Kehilangan Guru Besar, Rektor Periode 1999-2003 Prof. A. Muri Yusuf Tutup Usia
Foto UNP Berduka, Kehilangan Guru Besar, Rektor Periode 1999-2003 Prof. A. Muri Yusuf Tutup Usia

KUPASONLINE.COM - Duka mendalam menyelimuti keluarga besar Universitas Negeri Padang (UNP) atas berpulangnya Prof. A. Muri Yusuf, M.Pd, Rektor UNP periode 1999-2003 dan Guru Besar di Departemen Bimbingan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP).Putra Bonjol Pasaman ini menghembuskan napas terakhirnya pada Sabtu, 27 Januari 2024, pukul 14.00 WIB di usia 81 tahun setelah beberapa hari dirawat di rumah sakit.

Jenazah Alm. Prof. A. Muri Yusuf disemayamkan di lobby Rektorat UNP kampus Air Tawar Padang, sebelum akhirnya dikebumikan pada Minggu, 28 Januari 2024, di TPU Tunggul Hitam, Padang.Para pimpinan UNP, keluarga besar FIP UNP, DW UNP, Ketua Iluni FIP, dan para purnabakti UNP turut hadir untuk mengantarkan peziarah terakhir.

Rektor UNP saat ini, Prof. Ganefri, Ph.D, mengucapkan belasungkawa dalam sambutannya, "Kita kehilangan putra terbaik UNP. Beliau adalah Rektor yang banyak memberikan sumbangan pikiran dan tenaganya, masih aktif sampai akhir hayatnya. Bagi saya, beliau adalah guru dan senior di masa jabatan beliau, yang melihat UNP berkembang dari IKIP Padang menjadi UNP. Semoga karya, jasa, dan pengabdian beliau untuk lembaga dan pendidikan bangsa dibalas dengan pahala yang setimpal oleh Allah Swt."Dalam kegiatan pelepasan jenazah, unsur fakultas membacakan CV Dekan FIP Prof. Dr. Afdal, M.Pd Kons, sementara putri Alm. Ike Sylvia, M.Si, memberikan sambutan atas nama keluarga. Setelah shalat jenazah di Masjid Al-Azhar pukul 10.00 WIB, para pimpinan dan civitas UNP menghantar jenazah untuk dikebumikan di TPU Tunggul Hitam, Padang.

Dengan kepergian Prof. A. Muri Yusuf, UNP kehilangan salah satu tokoh pendidikan yang telah memberikan kontribusi besar. Semangat dan jejak kepemimpinannya akan tetap dikenang sebagai bagian tak terpisahkan dari sejarah perkembangan UNP. (*) 

  

Editor : Sri Agustini
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini