KUPASONLINE.COM - Bahagian hulu aliran sungai Batang Pampan di Kota Pariaman kaya tumbuhan gulma dan sedimen.Kondisi yang demikian itu sudah berlangsung lama sejak setahun lalu dan sampai kini Rabu 1 November 2023 belum tersentuh pembersihan dari pihak berwenang di kota tersebut.
Keadaan itu tampak jelas secara kasat mata kalau kita melewati Simpang Paluang Kota Pariaman.Keberadaan tumbuhan gulma dan sedimen di aluran anak sungai Batang Pampan dapat mengganggu keindahan dan kebersihan, demikian terpanrau Kupasonline.com Rabu 1 November 2023.
Kepala bidang Pengairan Dinas PUPR dan Pertanahan Kota Pariaman, Riko Jamal ketika dikonfirmasi terkait hal tersebut mengatakan, memang untuk pembersihanya dibawah kewenangan bidangnya."Memang kondisi sekarang gulma yang tumbuh di aliran sungai dan tumpukan sedimen yang ada belum semua dapat dikerjakan", kata dia.Bidangnya dapat anggaran sebesar Rp200 juta tahun ini untuk anggaran rutin, jadi memang pengentasan gulma dan sedimen di aliran sungai yang ada di Kota Pariamandengan menerapkan skala prioritas.
Tahun ini dilaksanakan hanya di aluran sungai dekat belakang kantor PLN Pariaman dan paling tahun 2024 di aliran anak sungai Batang Pampan itu dilakulan pembersihanya."Ya tahun depanlah dilaksanakan pembersihan gulma dan sedimen pada aliran anak sungai Batang Pampan itu", kata Riko Jamal.(Tre's)
Editor : Sri Agustini
