KUPASONLINE.COM - Pemko Pariaman segera melaksanakan meetting teknis dengan KADIN Pusat untuk membahas tentang kuota tenaga kerja yang akan dikirim ke Jepang nantinya.Meetting akan dilaksanakan secara zoom dan kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari MoU yang sudah dilakukan dengan KADIN Pusat pada Senin baru lalu di Jakarta
Demikian diungkapkan Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) dan Tenaga Kerja Kota Pariaman, Gusniyeti Zaunit, yang dihubungi Kupasonline.com, Kamis 5 Oktober 2023.Pemko Pariaman melakukan kerjasama tersebut dalam rangka penempatan tenaga kerja Kota Pariaman.
KADIN Pusat, kerjasama dengan Asosiasi Industri di Jepang dan kesempatan inilah yang diambil, karena industri tersebut tentu membutuhkan tenaga kerja, salah satunya adalah Ground Handling, pekerjaan untuk layanan di bandara.Meetting teknis dengan Kadin tersebut selain tentang kuota juga menyangkut bentuk kualifikasi tenaga kerja yang dibutuhkan.
"Ya segera kegiatan tersebut dilakukan sebab Pemko Pariaman juga akan kerjasama dengan Balai Pelatihan Vokasi Produktif untuk mengisi peluang tenaga kerja yang dibutuhkan tersebut.Paling tidak kita akan kerjasama dengan 4 BPVP yaitu Padang, Medan, Bandung dan Bekasi.Andaikan pada 1 balai pelatihan kerja tersebut Pariaman dapat 1 paket (per paket oelatihan 16 orang, berarti sudah lebih 50 orang tenaga kerja dari kota pariaman berkesempatan mengisi peluang kerja ke Jepang tersebut.Tenaga kerja tersebut melalui rekrutmen dan pelatihan terlebih dahulu, sesuai dengan kualifikasi perusahaan dimana dia akan bekerja nantinya.
Tentang waktu pelatihan, kalau tahun 2023 ini sudah selesai, maka akan dimulai lagi pada tahun 2024.Pemko Pariaman hanya memfasilitasi pencari kerja di berbagai sektor, ungkap Kadis DPMPTSP dan Tenaga Kerja tersebut.(Tre"s).
Editor : Sri Agustini
