FPK Universitas Negeri Padang Membangun Reputasi Akademik

KUPASONLINE.COM - Fakultas Psikologi dan Kesehatan (FPK) Universitas Negeri Padang ditetapkan sebagai salah satu fakultas di UNP berdasarkan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 26 tahun 2021 pada tanggal 12 Agustus 2021.Peretauran tersebut membahas tentang Organisasi dan Tata Kerja Universitas Negeri Padang.

Selanjutnya pengisian jabatan kepemimpinan FPK dilakukan September 2021. Dengan demikian sampai saat ini FPK baru berumur 19 bulan.Sebagai fakultas baru tentunya FPK juga ingin menjadi fakultas dengan reputasi akademik yang mumpuni.

Oleh karena itulah FPK menetapkan motonya, Profesional, Unggul, dan Bermartabat. Demikian disampaikan oleh Dr. Suryanef, M.Si. selaku Dekan FPK. Keberadaan FPK sebagai sebuah fakultas diawali dengan 2 prodi, yaitu Psikologi dan Keperawatan.Dalam perkembangan terkini, FPK juga telah memiliki izin penyelenggaraan prodi baru, yaitu S1-Keperawatan berdasarkan SK Rektor UNP Nomor 403/UN35/OT/2023 tertanggal 21 Maret 2023 dan Pendidikan Profesi Ners berdasarkan SK Rektor UNP Nomor 413/UN35/OT/2023 tertanggal 24 Maret 2023.

SK Rektor ini diberikan setelah kedua prodi baru tersebut memenuhi akreditasi minimal dari LAM-PTKes dengan SK Nomor 0011/LAM-PTKes/Akr PSB.PTN-BH/Sar/III/2023 dan Nomor SK Nomor 0012/LAM-PTKes/Akr PSB.PTN-BH/Pro/III/2023 tanggal 10 Maret 2023.Kedua SK penyelenggaraan prodi baru tersebut diserahkan Rektor UNP, Prof. Ganefri, Ph.D. kepada Dekan FPK saat wisuda periode ke-131 (19 Juni 2023) yang lalu.

Terkait hal ini, Suryanef menyatakan syukur dan berbahagia, demikian juga keluarga besar FPK. Sebab kondisi ini menjadikan FPK telah memiliki 4 prodi, sekaligus memenuhi syarat sebagai sebuah fakultas.Lebih lanjut, Suryanef juga mengungkapkan bahwa saat ini proposal untuk usulan pembukaan Program Magister (S2) Psikologi juga telah rampung dan dalam waktu dekat akan diusulkan kepada Rektor guna mendapatkan pertimbangan Senat Akademik Universitas.

Disamping itu, FPK juga berupaya untuk juga menyelenggarakan prodi Manajemen Informasi Kesehatan. Semua prodi ini diyakini nantinya juga akan menjadi primadona, karena dapat menjawab kebutuhan pasar kerja, seperti klinik, perusahaan, rumah sakit serta lingkup institusi kesehatan lainnya, bahkan juga dapat melakukan praktek sendiri khususnya bagi psikolog.Reputasi akademik tentunya juga harus ditopang oleh kegiatan riset, publikasi, serta hilirisasinya dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat.

Untuk tahun 2023 ini FPK mendapatkan pendanaan penelitian dari PNBP UNP sejumlah 17 kegiatan, meningkat sebesar 54,5% dibandingkan tahun lalu. Demikian penjelasan Dr. Farah Aulia, M.Psi. Psikolog (Wakil Dekan I FPK). Di dalamnya juga terdapat satu Riset Kolaborasi Indonesia (RKI) yang diraih Dr. Tuti Rahmi, M.Si.,Psikolog Dengan host Universitas Brawijaya dan mitra lainnya adalah Universitas Gadjah Mada.Juga satu judul penelitian kerjasama luar negeri yang diraih oleh Ns. Milya Novera, S.Kep., MNS. Kerjasama dilakukan dengan Borojomarajonani College of Nursing Vajjira (BCNNV) Thailand. Sementara itu Wakil Dekan I FPK sendiri mendapatkan pendanaan DRTPM untuk skim Penelitian Kerjasama Dalam Negeri (PKDN) dalam hal ini bersama Unand dan UPI YPTK.

Disamping itu, pendanaan PNBP UNP untuk pengabdian kepada masyarakat tahun ini sejumlah 11 kegiatan.Masih dalam kaitannya dengan reputasi akademik, sejak tahun 2022 sampai saat ini, para dosen FPK juga telah menghasilkan 6 artikel yang dipublikasi pada jurnal bereputasi terindeks Scopus.

Selanjutnya kiprah mahasiswa FPK juga menunjukkan progres yang siginfikan. Demikian ungkapan Wakil Dekan III FPK, Dr. Mardianto, S.Ag.,M.Si. Hal ini ditandai dengan diperolehnya pendanaan dari Kemdikbud-ristek untuk dua kegiatan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM).Disamping itu juga diperolehnya pendanaan Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) UNP untuk sejumlah 6 tim yang seluruhnya adalah mahasiswa FPK, serta masih ada keterlibatan mahasiswa FPK dalam kegiatan PMW yang diketuai oleh mahasiswa fakultas lainnya di UNP.