KUPASONLINE.COM - Wisata Solok Selatan bukan saja mampu memberikan kesan kepada pengunjungnya dengan pemandangannya yang sangat indah.Lebih dari itu, kesan yang didapatkan pun akan bisa melekat dalam ingatan dan dibawa pulang.
Solok selatan yang dinaungi oleh bukit barisan menyajikan segala keindahan alamnya. Seperti halnya wisata Goa Batu Kapal.Wisata Goa Batu Kapal merupakan objek wisata alam yang terdapat di Jorong Ngalau Indah, Nagari Sungai Kunyit, Kecamatan Sangir Balai Janggo.
Objek wisata ini memiliki keunikan tersendiri dengan objek wisata lainnya, di mana keunikan itulah yang menjadi daya tarik keindahannya.Keunikan dari wisata Goa Batu Kapal tereletak pada bentukan stalaktit dan stalagmitnya yang unik, serta warna warni pada dinding-dinding batu di lorong goa yang diakibatkan oleh pancaran sinar matahari yang menyusup ke dalam Goa Batu Kapal tersebut.
Sehingga wajar, wisata Goa Batu Kapal telah dinobatkan sebagai Surga Tersembunyi oleh Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI dalam Anugerah Pesona Indonesia (API) Award.Kepala Dinas Pariwisa, Pemuda dan Olahraga Solok Selatan, Plt. Pamil Ruskamdani menuturkan bahwa anugerah tersebut sangat pantas diberikan kepada Goa Batu Kapal yang merupakan wisata Geopark Ranah Minang itu karena keunikannya yang menjadi daya tarik keindahannya.
Saat ini kita sedang merencanakan objek wisata Goa Batu Kapal ini menjadi Geopark Nasional. Dan juga memaksimalkan potensinya sebagai kelengkapan sarana dan prasarana wisata nantinya. Karena sangat terlihat, tingkat kunjungan dari tahun ke tahun selalu mengalami peningkatan," ungkapnya.Kemudian Pamil juga menjelaskan, bahwa Goa Batu Kapal sebenarnya telah diketahui keberadaannya sejak tahun 90-an lalu, namun belum ada yang mampu mengelolanya secara maksimal potensinya.
Sehingga, lama-kelamaan Goa Batu Kapal pun akhirnya mulai mendapatkan perhatian masyarakat setempat.Nah, pada saat itulah masyarakat menamai tempat itu dengan Goa Batu Kapal, karena bukit dari goa itu menyerupai sebuah kapal yang sedang terdampar. Dan jaraknya pun juga dekat dan mudah dijangkau. Dari pusat Pemerintahan Solok selatan di Padang Aro hanya berjarak sekitar 30 kilometer saja. Kalau dari Kota Padang sekitar 195 kilometer, katanya.Setibanya di gerbang Goa Batu Kapal, sambung Pamil, pengunjung harus melakukan perjalanannya dulu ke mulut goa sekitar 300 meter berjalan kaki, melewati jalan setapak yang di kelilingi langsung oleh perkebunan sawit masyarakat.
Dari 4 lorong goa yang terdapat pada Goa Batu Kapal tersebut, ada 2 lorong goa yang berukuran besar yang dapat memuat banyak pengunjung di dalamnya.
Dan demi menciptakan kelengkapan dan kenyamanan pengunjung, di dalam Goa Batu Kapal sendiri juga telah disediakan jembatan kayu yang menambah kesuguhan keindahan dari Goa Batu Kapal itu tersebut.Pada saat kita memasuki goa itulah kita akan langsung disajikan oleh keindahan stalaktit dan stalagmit yang eksotis, ditambah pancaran cahaya matahari membuat dinding-dinding goa menjadi berwarna warni. Ada yang kehijau-hijauan, dan juga kekuning-kuningan. Inilah yang menjadi daya tarik dari Goa Batu Kapal itu sendiri, ujarnya menjelaskan.
Belum juga suara aliran sungai di dalam goa dan tetesan air dari dinding goa akan menambah suasana alamnya semakin hidup, sehingga pengunjung pun dapat menikmati keindahan atas mahakarya alam dari sang pencipta.Sebagai kelengkapan fasilitas juga, kita menyediakan warung-warung kecil dari masyarakat setempat di depan goa. Kemudian ada tempat sampah agar lingkungan terjaga, dan tentunya jasa pendamping bagi para pengunjung, ujar Kadis Pariwisata, Pemuda dan Olahraga Solok Selatan tersebut.
Editor : Sri Agustini