Kawasan Muaro Padang Perlu Dilengkapi Wahana Permainan Air Biar Tak Kotor Lagi

×

Kawasan Muaro Padang Perlu Dilengkapi Wahana Permainan Air Biar Tak Kotor Lagi

Bagikan berita
Kawasan Muaro menjadi lebih bersih selama festival berlangsung
Kawasan Muaro menjadi lebih bersih selama festival berlangsung

KUPASONLINE. COM - Festival Muaro yang berlokasi di sepanjang sungai Batang Arau resmi ditutup, Kamis (27/4) oleh Walikota Padang. Namun festival ini telah menyisakan pemandangan yang berbeda di kawasan Muaro Padang.Yang mana sungai yang selama ini jorok dan kotor, kini bersih tacelak. Namun apakah kondisi ini hanya akan sementara saja?

Pantauan KUPASONLINE.COM selama perlombaan selaju sampan diselenggarakan di sana, kondisi sungai terlihat tak bersampah.Bahkan bangkai-bangkai kapal yang biasanya menumpuk dikawasan itu juga tak terlihat lagi. Selama iven berlangsung, kapal-kapal penangkap ikan milik warga juga dipinggirkan dan ditata dengan rapi.

"Semoga saja bisa bersih selamanya. Jangan sampai setelah iven berlangsung, sungai Batang Arau kembali jorok dan kotor seperti sebelumnya,"sebut Marwan (40), salah seorang festival kepada media ini.Menurut Marwan yang mengaku juga warga Muaro Padang ini, perhatian Pemerintah Kota Padang terhadap kawasan Muaro memang lebih intens dari pada sebelumnya.

Sebagai warga ia mengaku sangat mengapresiasi langkah Pemko padang memperbaiki kondisi sungai tersebut. Namun tentu juga harus melibatkan masyarakat.Untuk menjaga kondisi sungai terlihat bersih menurut Marwan perlu ada dibuat sebuah arena permainan air yang bisa menjadi objek wisata andalan di sana. Sehingga kunjungan ke lokasi itu selalu ramai setiap harinya. Dengan begitu kondisi sungai akan selalu bersih.

"Kalau ada acara atau arena permainan air setiap hari, tentu kebersihan sungai juga akan terjaga. Dinas Kebersihan Kota Padang tentu akan memberikan perhatian besar,"kata Marwan.Walikota Padang Hendri Septa menyebutkan, keberadaan Festival Muaro telah menjadi magnet baru untuk orang berkunjung ke kawasan Muaro.

Hal itu dibuktikan denganbanyaknya pengunjung ke sana dari mulai awal acara sampai penutupan." Ada sekitar 25 ribu pengunjung selama iven berlangsung. Bahkan kita mengkalkulasikan perputaran uang selama iven ini mencapai Rp.26 miliar lebih,"sebut Hendri Septa.

Iven festival Muaro menurutnya akan menjadi agenda tahunan Kota Padang dalam menyambut kedatangan para perantau pada saat moment lebaran. "Insyaallah kita mau jadikan agenda tahunan kita. Sehingga kawasan Muaro ini selalu terjaga,"katanya. (tin)

Editor : Sri Agustini
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
pemko padang
Terkini