KUPASONLINE.COM - Tradisi Pedang Pora kembali mewarnai acara Perpisahan dan penyambutan petinggi di Polres Tanah Datar.Setelah selama setahun tiga bulan dan tiga hari, tradisi Pedang Pora kembali dilakukan dalam pelepasan putra terbaik nya AKBP Rully Indra Wijayanto S.Ik, M.Si serta Penyambutan AKBP Derry Indra S.Ik
Acara digelar dihalaman Polres Tanah Datar pada Kamis 13 April 2023 di Pagaruyung, Batusangkar.Dalam keterangan persnya Kabag Humas Polres Tanah Datar, Gusrizal menyampaikan ini merupakan kelanjutan rangkaian serah Terima Jabatan Kapolres Ruly Indra Wijayanto kepada Kapolres AKBP Derry Indra oleh Kapolda Sumatera Barat.
Untuk itu sebagai prajurit Polri dilaksanakan dengan tradisi Pedang Pora sebagai penghormatan pelepasan dan penyambutan.Dengan mengendarai mobil dari Padang yang dikawal Patwal Kapolres Derry Indra disambut oleh Kapolres Rully Indra Wijayanto di gerbang Mapolres.
Setelah turun dari mobilnya, Derry Indra disambut dengan tarian kas penyambutan tamu Minangkabau di Mapolres Tanah Datar.Setelah "mengatok pinang" tanda syarat adat, Derry Indra dikalungi bunga oleh Rully Indra Wijayanto sebagai tamu penghormatan.
Dan langsung diarak ke dalam Payung Pora sebagai prosesi penyambutan tradisi Pedang Pora.Derry Indra disambut oleh seluruh personel yang bertugas di Polres Tanah Datar yang berbaris rapi yang siap memberi hormat kepada nya.
Setelah sampai di gerbang utama prosesi acara telah setelah dan kedua Kapolres ini masuk ke ruang internal.Acara dilanjutkan dengan upacara gelar pasukan di Polres dengan di pimipin oleh kedua Kapolres.Setelah itu acara dilanjutkan kembali dengan acara Pedang Pora dalam rangka pelepasan Kapolres Rully Indra Wijayanto bertugas ke tempat yang baru.Rully Indra Wijayanto bersama isteri dan Derry Indra masuk ke Payung Pora untuk melanjutkan prosesi nya.
Kebalikan dari awal, kali ini Derry Indra yang mengalungkan bunga sebagai penghormatan kepada Rully Indra Wijayanto.Dan dilanjutkan dengan perjalanan menuju gerbang Mapolres diiringi dengan segenap personal Polres yang telah berbaris memberi hormat kepada Rully yang telah mengemban tugas dengan baik di Tanah Datar.
Deraian air mata dan isak tangis tak terbendung mengiringi pelepasan komandan tercinta."Selamat jalan Pak Rully, Terima kasih atas baktimu jasa mu selama ini akan menjadi pelajaran yang sangat berharga bagi kami", disela tangis yang terdengar.
Rully Indra Wijayanto dan istri pun tak bisa menutupi kesedihan nya, sesekali diusap sabak di kelopak matanya.Sesampai di gerbang dan sebelum menaiki kendaraan, Rully Indra pun masih sempat berfoto sebagai kenangan dengan beberapa wartawan yang bertugas di Tanah Datar.
Editor : Sri Agustini