[caption id="attachment_35621" align="alignnone" width="780"]
Kelok 44. (Foto: Disparpora Agam)[/caption]Kelok 44 atau Kelok Ampek Puluh Ampek adalah kelokan yang terdapat di Kabupaten Agam, Sumatra Barat. Kelok 44 berada di daerah perbukitan di atas Danau Maninjau serta dilingkari jalan yang berkelok di lerengnya.
Kelok 44 merupakan tikungan berjumlah 44 belokan. Setiap kelokan memang patah dan diberi nomor berurut.Sepanjang perjalanan dari bukit tinggi menuju danau ini, pelintas akan disuguhi pemandangan berupa sawah-sawah yang berbentuk terasering, pancuran-pancuran air dari sungai yang bertingkat-tingkat, serta hijaunya deretan Bukit Barisan.
Kelok 44 juga merupakan ikon dalam balap sepeda Tour de Singkarak.4. Tabiang Takuruang
[caption id="attachment_35622" align="alignnone" width="1360"]
Tabiang Takuruang. (Foto: Jadesta Kemeparekraf)[/caption]Tabiang Takuruang merupakan salah satu ikon kalau Ngarai Sianok paling terkenal. Keindahannya sering diabadikan lewat lensa fotografer atau wisatawan.
Secara administratif, Tabiang Takuruang berada di Johor Lambah Nagari Sianok Anam suku Kecamatan Ampek Koto Kabupaten Agam Sumatera Barat.Dikawasan Tabiang Takuruang ini ada dua cafe yang bisa kalian kunjungi sembari menikmati keindahan alam.
5. Pantai Tiku
[caption id="attachment_35623" align="alignnone" width="2048"]
Pantai Tiku. (Foto: Piamanexplore)[/caption]Pantai Tiku adalah salah satu pantai memesona di pesisir Sumatera Barat. Pantai ini tepatnya terletak di Nagari Tiku Selatan, Kecamatan Tanjung Mutiara, Kabupaten Agam.Hamparan pasir putih luas berpagar deretan cemara udang jadi ciri khas pantai ini.Lautnya berhias ombak yang tenang, membuatnya cocok untuk bermain air dan bersantai menikmati sunset.
Pantai ini berada di kawasan tanjung yang menjorok ke laut. Sehingga memiliki garis pantai yang panjang berbentuk melengkung.Meski berada di pesisir barat, pantai ini rupanya memiliki ombak yang tenang.
Selain itu juga menyimpan pesona bawah laut berupa hamparan terumbu karang.Selain luas, area pantainya cukup landai dan cantik dengan deretan cemara udang yang membuat suasana terasa sejuk.
Editor : Sri Agustini
