KUPASONLINE.COM - Sejenak ditinggal tugas penting ke luar kota oleh Bupati Eka Putra, Tanah Datar ibarat "ayam kehilangan induk".Bupati Kabupaten Tanah Datar, Eka Putra,SE.MM telah membentuk dan meng SK kan Tim Safari Ramadhan (TSR) tahun 2023,1444 Ramadhan, yang beranggotakan sejumlah 339 orang terdiri dari 20 tim.
TSR ini dibentuk dalam rangka menjalin tali silaturahmi, mensosialisasikan program program kerja, capaian yang telah diperoleh serta merangkul isyu isyu strategis dari masyarakat guna kelanjutan pembangunan di Tanah Datar.Disamping itu Bupati juga memberikan bantuan kepada masjid masjid yang telah ditentukan, ikut beribadah serta mendengarkan tausyiah yang penceramah nya dari Tim TSR sendiri.
Namun apa dikata, Bupati dapat tugas penting keluar kota, sehingga beberapa acara yang dinakhodai Eka Putra terpaksa ditunda dan tim TSR lainnya tetap lanjut sesuai jadwal.Adalah Tim 12 TSR dan terindikasi beberapa tim lainnya, diduga melakukan penyimpanan yang tidak sesuai dengan arahan Bupati Eka Putra.
Dimana semua Tim TSR berangkat dengan gagah bersama formasi lengkap memulai Bismillah dari gedung kebanggan Tanah Datar, Gedung Indojelito pada 30 Maret 2023 dan tentunya akan disambut gembira pula oleh masyarakat yang didatangi.Tapi apa dikata, ada oknum tim yang berangkat sendiri, tanpa ikut berkumpul menyatukan diri bersama yang lainnya sesuai arahan Bupati.Mobil kosong tanpa penumpang yang seharusnya membawa rombongan ke tempat Safari Ramadhan berlangsung.Ini sangat merugikan anggota Tim TSR dan Bupati sendiri yang telah bersusah payah membuat format se rapi mungkin.
Seakan tim TSR Bupati ini nyicil ke lokasi Safari Ramadhan dan ada anggota tim yang ditinggalkan, tentunya ini juga memberikan kesan kurang kompak.Adapun tim TSR yang mengikuti arahan dari Bupati Eka Putra tetap solid dan kompak dalam mengemban amanah yang diberikan.
Beberapa anggota Tim TSR Bupati yang kecewa atas kejadian itu, meminta Bupati untuk menindak oknum yang melanggar ketentuan Tim TSR Bupati tersebut. (Rzl)
Editor : Sri Agustini
