Selain itu, berikut ini kita juga ingin membagikan cara membangun kebiasaan baik lainnya.Tahu apa yang Anda inginkan. Jika Anda bisa menggambarkan kebiasaan yang ingin Anda bentuk di pikiran Anda, upaya Anda akan menjadi lebih mudah ke depannya.
1. Buat daftar manfaat dari kebiasaan baik yang ingin Anda bentukMisalnya, jika Anda berhenti merokok, tubuh Anda akan lebih sehat. Kemudian catat juga kerugiannya (misalnya, berhenti merokok membuat Anda tampak tidak keren lagi), lalu coba hilangkan anggapan dari kerugian tersebut (mereka yang memang suka berteman dengan Anda akan senang jika Anda berhenti merokok).
2. Komitmen pada kebiasaan tersebut. Jika Anda ingin berubah, Anda harus berusaha. Jangan berhenti jika Anda gagal sekali, dan jangan menyalahkan diri sendiri atas tiap kegagalan, karena biasanya itu bukanlah salah Anda.
3. Tentukan target, lalu beri imbalan pada diri sendiriTulis target yang ingin Anda capai, lalu pasang di tempat-tempat yang sering Anda lihat, seperti di dapur, kamar, kantor, dan sebagainya. Setelah Anda mencapai target yang Anda tentukan, rayakanlah dengan membeli sesuatu yang Anda suka, seperti pizza (kecuali jika Anda sedang berusaha berhenti makan pizza).
4. Mulai secara perlahan. Misalnya, jika Anda ingin menjadi lebih kuat dan cepat, lakukan olahraga singkat di tahap awal. Kemudian, perpanjang durasi olahraga Anda seiring semakin terbiasanya tubuh Anda.
5. Kejar konsistensi, bukan performa. Misalnya, jika target Anda adalah melakukan push up tiap hari, sebaiknya Anda melakukan satu push up tiap hari daripada melakukan 20 push up selama selama dua hari tetapi kemudian berhenti begitu saja. Setelah Anda melakukan satu push up tiap hari secara konsisten, Anda akan mulai membentuk sebuah kebiasaan. Dari situ, Anda bisa meningkatkan jumlah push up Anda tiap hari sedikit demi sedikit.6. Konsultasi dengan teman. Seorang teman bisa mendukung dan membantu Anda ketika dibutuhkan. Minta teman Anda melacak pencapaian Anda atau mengawasi Anda jika terjadi sesuatu yang tidak diinginkan dalam upaya Anda membentuk kebiasaan baru. Teman yang baik akan melakukannya dengan senang hati.
Setelah Anda mencapai target, jangan tinggalkan kebiasaan tersebut. Misalnya, setelah Anda berhasil membentuk kebiasaan berolahraga tiap hari selama tiga minggu, jangan berhenti berolahraga setelah tiga minggu tersebut usai.7. Tetaplah termotivasi selama berusaha membentuk kebiasaan baru.
Salah satu hal tersulit dalam membentuk kebiasaan baru adalah tetap menjaga motivasi untuk melakukannya. Tiap kali Anda gagal, ulanglah kembali upaya Anda dari hari Senin berikutnya. Tetapi sebelum memulai kembali, ingat-ingatlah alasan Anda memulai semua ini. Anda punya 52 kali kesempatan, dan jika Anda punya tekad yang kuat, target Anda pasti bisa tercapai.Jika Anda mencoba memulai kebiasaan baik baru, maka Anda mungkin sebelumnya punya kebiasaan buruk, Jika demikian, jauhkan diri Anda dan rumah Anda dari hal yang ingin Anda jauhi (misalnya rokok), atau benda lain yang bisa merusak upaya Anda membentuk kebiasaan baik yang baru.
Editor : Sri Agustini