Kupasonline-Bupati Agam, Dr H Andri Warman gelar temu ramah dengan peserta Diklat Pemadam Kebakaran I Agam-Bukittinggi, di Mess Pemkab Agam Belakang Balok,Jumat (9/12/22) malam.
Temu ramah ini juga diikuti perwakilan BPSDM Kemendagri, Setiawan, para pelatih dari Pusdiklatkar Ciracas, pimpinan OPD dan lainnya.
Saya seorang akademisi, sehingga bagi saya peningkatan kompetensi harus dilakukan baik secara teori maupun lapangan, ujarnya.
Menurutnya, teori dan lapangan harus seimbang dalam melaksanakan tugas, apalagi ini berhubungan dengan kemanusiaan.
Damkar bertugas 24 jam, bahkan harus siap kapanpun ketika terjadi kebakaran. Ini pekerjaan berbahaya, sehingga perlu kompetensi dalam melaksanakannya, kata bupati yang akrab disapa AWR ini.
Dengan begitu, diklat yang digelar BPSDM Kemendagri ini diharapkannya mampu meningkat kompetensi Damkar Agam-Bukittinggi.Sementara itu, perwakilan BPSDM Kemendagri, Setiawan menyebutkan, pembinaan ini dilakukan terhadap ASN dan non ASN, yang berjumlah 48 orang dari Damkar Agam dan Bukittinggi.
Kegiatan ini disupport Pemkab Agam dan Bukittinggi, sehingga pembinaan bisa terlaksana dengan baik, katanya.
Meski begitu, ke depan ia berharap Pemkab Agam dan Bukittinggi agar dapat mendukung damkar terkait anggaran, dalam penyediaan sarana prasarana yang lengkap.
Karena damkar ini butuh peralatan yang memadai, dalam menjalankan tugas kemanusiaan, sebutnya.
Editor : Sri Agustini