Kupasonline-Keterbatasan ekonomi tidak menyurutkan semangat Roza Kartika untuk terus melanjutkan pendidikan hingga ke perguruan tinggi. Dengan keyakinan dan tekad yang bulat, buah hati Bujang Polo dan Wardiati ini sukses meraih gelar sarjana. Bahkan menjadi lulusan terbaik.
Baginya, bisa lulus dengan IPK nyaris sempurna yakni 3,81 di Program Studi Ilmu Gizi, Departemen Gizi Masyarakat di Institut Pertanian Bogor (IPB) adalah mimpi besar yang terwujud. Kamis (8/12/22) Roza bercerita, gelar Sarjana Gizi yang kini melekat di akhir namanya itu tak terlepas dari peran sosok Bupati Agam, Dr H Andri Warman, MM.
Ia mengaku gamang di masa-masa awal dinyatakan diterima sebagai salah satu mahasiswa di IPB. Pasalnya, ketika itu ekonomi keluarganya yang hanya bergantung dari hasil tani dirasa tak mampu memenuhi biaya pendaftaran kuliah.
Mujurnya ketika itu Pak AWR yang membiayai, bahkan sampai lulus seperti sekarang ini. Kalau tidak karena Pak AWR, mungkin Roza tidak bisa meraih gelar ini, ujarnya.
Menurutnya, kunci kesuksesan tidak semata-mata bergantung pada materi. Ketika ada kemauan yang kuat, disitu pasti ada jalan.
Roza tidak memungkiri bahwa banyak pelajar yang berpotensi di pendidikan namun terkendala di masalah biaya.Harus ada kemauan dulu, jika sudah rezeki kita pasti Allah membuka jalannya. Seperti Roza dipertemukan dengan Pak AWR, ucapnya.
Remaja asal Tandikek, Kecamatan Ampek Nagari ini memang terbilang berprestasi. Di masa awal kuliahnya, ia berhasil memperoleh IP sempurna yakni 4.0.
Meski kini telah bergelar sarjana, alumni SMAN 1 Bukittinggi ini mengaku masih ingin terus melanjutkan pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi.
Bahkan, ia mengaku tengah mengincar beasiswa LPDP.
Editor : Sri Agustini