Agam, KupasOnline-Bupati Agam melalui Sekretaris Daerah, Drs Edi Busti melaunching secara resmi gerakan menanam perkarangan di Kantor Walinagari Garagahan, Lubuk Basung, Selasa (4/10/2022).
Kegiatan ini bertujuan untuk memunculkan peran serta masyarakat dalam pemanfaatan lahan pekarangan untuk ketahanan pangan keluarga.
Dikesempatan itu, Sekretaris Daerah mengapresiasi kegiatan tersebut, karena dalam laju inflasi saat ini tentu memerlukan sesuatu kegiatan yang memiliki nilai produktif dan inovatif guna ciptakan ketahanan pangan keluarga.
Dengan gerakan ini kita sama-sama berharap akan membantu masyarakat meringankan beban ekonomi dalam rumah tangga, katanya
Gerakan penanaman ini, tambah Sekda, merupakan salah satu bentuk investasi atau menabung dengan cara menanam bahan pokok dapur sehingga dapat menimalisir pengeluaran rumah tangga masing-masing.
Hal senada disampaikan, Camat Lubuk Basung, Hidayatul Taufik, gerakan menanam pekarangan ini dilatarbelakangi oleh pentingnya bagi masyarakat untuk kembali memperhatikan pekarangan dari warga sekitar yang saat ini tidak produktif.Untuk itu, pemerintah mencoba menstimulasi kembali agar masyarakat memanfaatkan pekarangannya dengan baik, karena ketika pekarangan itu ditanami dengan tanaman-tanaman produktif seperti serai, langkuas, kunyit, Jahe dan bahan dapur lainnya, sebutnya.
Kemudian tambahkannya, jika sudah memiliki bahannya maka kita tidak perlu lagi untuk pergi ke pasar, karena seluruhnya telah tersedia di pekarangan kita.
Adapun yang menjadi sasaran dari gerakan penanaman pekarangan ini adalah seluruh masyarakat Kecamatan Lubuk Basung, ujarnya.
Walinagari Geragahan, Darmalion, mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Agam yang telah memberikan penyuluhan dan pengarahan sehingga Nagari Garagahan bisa terpilih sebagai nagari percontohan pertama dalam gerakan menanam pekarangan.
Editor : Sri Agustini