Dinas Perindag dan UKM Solsel Berikan Pelatihan Kepada 15 Koperasi yang Bergerak di Sektor Pengelolaan Sapi

×

Dinas Perindag dan UKM Solsel Berikan Pelatihan Kepada 15 Koperasi yang Bergerak di Sektor Pengelolaan Sapi

Bagikan berita
Dinas Perindag dan UKM Solsel Berikan Pelatihan Kepada 15 Koperasi yang Bergerak di Sektor Pengelolaan Sapi
Dinas Perindag dan UKM Solsel Berikan Pelatihan Kepada 15 Koperasi yang Bergerak di Sektor Pengelolaan Sapi

Padang Aro, KUPASONLINE.COM--Pemkab Solok Selatan melalui Dinas Perindustrian, Perdagangan (Perindag) dan UKM, berikan pelatihan tentang Pengembangan Usaha dan Akses Pembiayaan Koperasi, Rabu, (24/8).

Pelatihan tersebut diberikan kepada 15 Koperasi yang fokus bergerak dalam pengelolaan ternak sapi.Ketua pelaksana kegiatan sekaligus Kepala Bidang Koperasi dan UKM Azizah Mutia dalam laporannya mengatakan, peserta pelatihan merupakan utusan dari 15 Koperasi, masing-masing Koperasi mengutus pengurusnya dua orang.

Hasil yang diharapkan dengan adanya pelatihan Koperasi bisa berkembang dan mudah mendapatkan pembiayaan.Kadis Perindag dan UKM Solok Selatan Akmal Hamdi mengatakan pelatihan yang fokus kepada Koperasi pengelolaan peternakan sapi merupakan aplikasi yang telah dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD). Dan salahsatu program unggulannya adalah satu KK satu sapi. Kedepannya jumlah peserta pelatihan akan ditingkatkan.

Dikatakanya, salahsatu penyebab Koperasi tidak aktiv beberapa tahun ini disebabkan oleh pandemi Covid-19."Dengan adanya pandemi kemaren mengakibatkan beberapa Koperasi tidak bisa bertahan. Koperasi yang sudah ada harus dipertahankan dan dikuatkan terutama sektor permodalan oleh sebab itu perlu diberikan pelatihan guna meningkatkan SDM pengurusnya," kata Akmal.

Ia menjelaskan, ada empat penyebab koperasi menjadi tidak aktif permasalahan kredit macet, internal, masalah hukum dan pandemi COVID-19.Setelah dikelompokkan penyebab tidak aktifnya koperasi katanya, baru bisa diambil tindakan seperti permodalan maka dilatih akses pembiayaan.

Untuk sektor pembiayaan katanya, selain dari perbankan koperasi juga bisa memanfaatkan sumber dari non Bank seperti Permodalan Nasional Madani (PMN).Selain itu katanya, juga disediakan di kementerian keuangan dan pihaknya akan menindaklanjutinya bagaimana sistem pembiayaannya.

"Pembiayaan dari Kementerian keuangan dilakukan secara Nasional dan belum ada koperasi di Solok Selatan yang memanfaatkannya," ujarnya.Pemkab Solok Selatan katanya, terus mengingatkan koperasi supaya melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) supaya tetap aktif. (mrl)

Editor : Sri Agustini
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
Terkini