Gubernur Sumbar dan Wakil Menteri Pertanian Harvick Membahas Kemungkinan Menelan Sorgum di Sumbar

×

Gubernur Sumbar dan Wakil Menteri Pertanian Harvick Membahas Kemungkinan Menelan Sorgum di Sumbar

Bagikan berita
Gubernur Sumbar dan Wakil Menteri Pertanian Harvick Membahas Kemungkinan Menelan Sorgum di Sumbar
Gubernur Sumbar dan Wakil Menteri Pertanian Harvick Membahas Kemungkinan Menelan Sorgum di Sumbar

KUPASONLINE. COM--Atas perintah Presiden Joko Widodo soal menelan sorgum,  Gubernur Sumbar Buya Mahyeldi bersama Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi, membahas peluang sorgum untuk menggantikan gandum di Sumatera Barat.Kita tahu bahwa Indonesia saat ini bergantung pada gandum dan jagung impor sebagai sumber pangan. Sorgum juga akan dipasarkan sebagai pengganti beras. Upaya menanam sorgum sedang dipimpin oleh Indonesia untuk mengatasi krisis pangan global.

Wakil Menteri Pertanian Harvick Hasnul Qolbi mengatakan sorgum bisa menjadi alternatif pangan yang utama dan hemat biaya. Selain itu, hasil sagu sekitar 5 ton/ha per tanaman.Kementerian Pertanian mendukung penuh upaya pemenuhan kebutuhan pangan masyarakat Indonesia, salah satunya pengembangan pangan alternatif seperti sorgum, ujarnya saat bertemu dengan Gubernur Sumbar di ruang VIP Minangkabau Bandara Internasional (BIM), Jumat, 8 Desember 2022.

Hal ini sangat didukung oleh Gubernur Sumatera Barat, Buya Mahyeldi, yang mengatakan pada Konferensi Koordinasi Gubernur Sumatera yang diadakan Juli lalu bahwa ia juga membahas ketahanan pangan di Sumatera dan daerah pertanian lainnya yang memiliki surplus beras dan produk pertanian lainnya. . beberapa produk."Apalagi saat kasus Covid-19 merebak tahun lalu, berdampak besar terhadap ketahanan pangan di Sumbar. Endorsemen sorgum adalah solusi, saatnya kita keluar dari krisis. krisis akibat Covid-19", diumumkan Gubernur.

Hal yang sama disampaikan oleh Kasubkoordinator Tanaman Pangan, Sri Gamela. Dia mengatakan sorgum di daerah-daerah utama bisa melebihi jagung.Sorgum merupakan peluang bagi Indonesia untuk mengekspor tanaman ini ke luar negeri, karena negara-negara seperti Filipina banyak mengimpor ke luar negeri, katanya. (Via/MMC)

Turut hadir didampingi Gubernur, Deputi Tata Usaha Pasaman, Sabar AS, Kepala Dinas Tanaman Pangan Provinsi Sumbar, Syafrizal, dan perwakilan Kabupaten Limapuluh Kota. ChapterSumatera Barat Disccominfotik

Editor : Sri Agustini
Tag:
Bagikan

Berita Terkait
pemko padang
Terkini