Payakumbuh , Kupasonline --- Pemerintah Kota Payakumbuh terdesak untuk meniadakan vaksinasi yang sudah tercapai untuk jaringan karena persediaan vaksin sudah habis.
Demikian disampaikan melalui Kepala Dinas Kesehatan Kota Payakumbuh dr. Bakhrizal menyusul dengan bantuan Kepala P3 dan Kesehatan Masyarakat, Fatma Nelly, kepada media, Kamis (29/7) melalui telesmartphone whatsapp. Ia mengatakan vaksinasi di puskesmas sudah dihentikan sejak Rabu (29/7) lalu, sedangkan jawabannya ada di tangan kementerian kebugaran, karena mereka yang mengantarkan vaksin dari tengah hingga provinsi. .
Kami sudah mengucurkan vaksin sebanyak 32.992 dosis di Payakumbuh, namun masih banyak tambahan yang kami butuhkan. Selama ada vaksin, tenaga medis kami siap mengecat untuk melayani jaringan. Situasi mutakhir tidak paling efektif di kita, bahkan semua daerah sudah kehabisan stok vaksin," ujarnya. perempuan yang akrab disapa Dokter Bek.Bakhrizal juga meminta masyarakat umum untuk menjadi orang yang terkena dampak sampai di masa depan vaksin datang kembali.
Diharapkan vaksin sudah bisa dikirim ke tengah pada awal Agustus, namun saat ini belum ada keterbacaan dari otoritas provinsi sementara vaksin akan datang, ujarnya. (Habib)
Editor : Sri Agustini
